Update Mencari Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Sempat Dikira Ada Pencuri Kambing

11 Oktober 2021, 19:39 WIB
Mbak Suci dan Ketua RT di kebun dekat tempat kejadian pembunuhan ibu dan anak di Subang, ikut mencari sesuatu yang bisa mengungkap pembunuh. /YouTube Misteri Mbak Suci dan foto Antaranews

DESKJABAR – Update mencari pembunuh ibu dan anak di Subang, dikira ada pencuri kambing padahal pembunuhan di rumah kejadian.

Peristiwa pembunuhan ibu dan anak di Subang yang terjadi pada 18 Agustus 2021 pada tengah malam, tampaknya belum diketahui sampai pagi hari sampai kemudian ditemukan jenazah Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Namun, warga Kampung Ciseuti, Jalancagak, Subang, sepertinya tidak mengetahui sedang terjadi pembunuhan pada malam dan subuh saat kejadian.

Ketua RT setempat, Dede menceritakan, situasi pagi hari pada rumah kejadian pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu berada.

Baca Juga: Lanjutan Mencari Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Rumah Bekas Pembunuhan Tetap Ada Peminat

Gambaran situasi tersebut, muncul pada tayangan YouTube Misteri Mbak Suci, berjudul “Kasus Subang Terbaru..Pencarian Barang Bukti Atas Restu Pak Kades, Didampingi oleh Pak RT&Warga,” (ditulis huruf kapital semua), diunggah Senin, 11 Oktober 2021.

Dalam tayangan itu, dimunculkan bahwa YouTuber dari channel Misteri Mbak Suci, ikut mencari-cari di kebun pada malam hari, di dekat rumah kejadian pembunuhan ibu dan anak di Subang itu.

Mereka berharap menemukan sesuatu yang mungkin dapat menjadi petunjuk untuk mencari pembunuh ibu dan anak di Subang itu.

Ditampilkan pula, bahwa dalam tayangan video YouTube itu, kegiatan dilakukan Mbak Suci dan rekan-rekannya, memperoleh izin dari Kepala Desa Jalancagak, Indra Zainal Alim.

Baca Juga: PEMBUNUH SUBANG, Ini Kata Pakar Hukum Pidana Sulitnya Mengungkap Tersangka Pembunuh Ibu dan Anak di Subang

Namun Kepala Desa Jalancagak berpesan jangan masuk ke tempat kejadian yang ada police line, karena merupakan kewenangan polisi.

Tampak Mbak Suci dan rekan-rekannya serta sejumlah warga Kampung Ciseuti, pada malam berkeliling di sebuah kebuh dekat lokasi rumah kejadian pembunuhan.

Disebutkan, rombongan Mbak Suci melakukan ritual di kebun samping belakang rumah kejadian pembunuhan, namun tidak dishoot.

Mereka juga tampak disertai Ketua RT setempat, Dede dan warga, Ujang, lalu mengobrol di kebun dekat rumah tersebut.

Baca Juga: UPDATE Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Terbaru Soal Yosef Sering Melamun dan Pembukaan Kembali Rekening

Suami Mbak Suci, yaitu Wawan mengobrol dengan Ketua RT, Dede dan warga, Ujang, seputar suasana ketika pertama ditemukan kejadian pembunuhan ibu dan anak di rumah kejadian.

Wawan menceritakan, bersama istrinya, Mbak Suci datang dari Jakarta, dengan niat ikut membantu, siapa tahu kemudian menemukan sesuatu yang dapat dijadikan barang bukti terkait pembunuh ibu dan anak di Subang itu.

Kemudian, Ketua RT, Dede ditanyai, bagaimana suasana lingkungan, setelah adanya musibah pembunuhan ibu dan anak itu.

Juga tampak Ketua RT menggambarkan suasana perasaan warga dimana kini masih mencari pembunuh ibu dan anak itu.  

Baca Juga: Hasil Badminton Uber Cup 2021, Nandini Putri Arumni Alami Cedera Indonesia ke Perempat Final Atasi Prancis

“Selama sebulan terakhir, kalau dibilang kurang nyaman, iya. Ronda juga baru digiatkan selama satu bulan, apalagi banyak dari kepolisan. Kalau dibilang takut sih enggak, cuma kurang nyaman saja,” ujar Ketua RT, Dede.

Ia pun menceritakan, bahwa pada pagi usai kejadian, dirinya sedang ada di kebun agak jauh dari rumah kejadian.

Menurut Ketua RT, dirinya diberitahu oleh Ujang, terkait ada sesuatu di rumah tersebut saat pagi hari.

Kebetulan, katanya, waktu itu, sedang ada jadwal kerja pemeliharaan jalan. Ujang kebagian jadwal mulai pukul 08.00 WIB, dimana persiapan sudah dilakukan sejak pukul 07.20 WIB.

Baca Juga: Modus Baru Perampokan di Jalan Tol , Modus Lama Pun Harus Waspada dan Ini Tipsnya

Dirinya kemudian melihat ke rumah tersebut. “Pada waktu itu masih pagi, di pikiran saya, takutnya ada yang mencuri kambing langsung dipotong,” ujar Ketua RT.

Disebutkan pula, “Cuma di depan pintu sudah banyak orang, belum terpikirkan ada pembunuhan. Begitu terlihat darah berceceran, dikira ada pembacokan,” ujarnya.

Ia mengatakan, masih sering dipanggil oleh polisi untuk membantu berkaitan upaya mencari pembunuh ibu dan anak di Subang itu.

“Almarhumah orangnya sangat baik,” ujar Ketua RT, Dede. ***

 

  

Editor: Sanny Abraham

Sumber: YuuTube MISTERI MBAK SUCI

Tags

Terkini

Terpopuler