Ratusan Rumah Warga di Kadipaten Majalengka Terendam Banjir : Warga Terpaksa Mengungsi ke Mesjid

8 Februari 2021, 07:44 WIB
Seorang anak sedang berjalan diatas banjir yang mengepung rumah warga di Karangsambung Kadipaten Majalengka, Senin 8 Februari 2021 /yedi supriadi

 

DESKJABAR- Wilayah Kadipaten Majalengka, pada Minggu malam 7 Februari 2021 dikepung banjir akibat hujan yang terus mengguyur wilayah Kadipaten Majalengka.

Beberapa wilayah yang terendam banjir diantaranya Pasar Lawas Kadipaten Majalengka, Kampung Dukuh Warung, Dawuan dan Perwah.

Kemudian blok Dukuh Domba Liangjulang Kecamatan Kadipaten Majalengka juga terendam banjir.

Salah seorang warga Dukuhwarung Kadipaten Majalengka, Nunung mengatakan banjir terjadi tiba-tiba datang dan merendam rumahnya.

Baca Juga: Warga Jakarta Waspadai Banjir, BPBD DKI Catat Kenaikan Status Siaga, Terutama di Wilayah Ini

Banjir terjadi pada saat menjelang magrib hingga malam hari. Banjir merendam kampung Dukuhwarung tersebut diperkirakan dari kali Bedeng, Sungai Cilutung yang meluap akibat hujan yang terjadi terus menerus mulai dari Hari Sabtu 6 Februari 2021 hingga hari Minggu 7 Februari malam hari.

Akibat banjir tersebut, ratusan rumah terendam hingga mencapai ketinggian 1 meter.
Nunung mengaku terpaksa mengungsi ke masjid yang ada di dekat rumahnya.

"Kebetulan masjid ditingkat, jadi kami sementara mengungsi dilantai dua mesjid tersebut," ujar Nunung saat dihubungi, Senin 8 Februari 2021 pagi.

Baca Juga: Jadwal Acara Trans 7 Senin 8 Februari 2021 : Indonesia Giveaway, On The Spot dan Makan Receh

Ratusan rumah terendan di Kecamatan Kadipaten Majalengka pada Minggu hingga Senin 8 Februari 2021 tangkapan layar youtube

Akibat banjir tersebut, barang barang milik warga terendam, begitu juga barang barang elektronik mereka yang belum sempat terselamatkan mengakibatkan terjadi kerusakan.

Hingga malam hari pukul 22.00 WIB warga masih menyelamatkan barang barang yang terendam.
Tidak hanya di kampung Dukuhwarung, di kampung Karangsambung juga banjir merendam kawasan perumahan.

Hingga Senin 8 Februari 2021 pagi hari banjir masih melanda warga Kadipaten dan sekitarnya.***

 

Editor: Yedi Supriadi

Tags

Terkini

Terpopuler