Network
DESKJABAR - Pihak kepolisian Thailand telah menetapkan dua orang tersangka atas kematian artis cantik Tangmo Nida (38). Mereka adalah Tanupat "Por" Lerttaweewit dan Phaiboon "Robert" Trikanjananun.
Tanupat merupakan pemiliki speedboat yang ditumpangi korban dan teman-temannya saat kejadian dan Phaiboon merupakan pengemudi speedboat saat itu.
Kepala kepolisian Nonthamburi, Letjen Pol Jirapat Phumjit, dikutip dari Bangkok Post, Jumat 4 Maret 2022, mengatakan, kedua pria itu didakwa atas dua tuduhan: mengoperasikan kapal yang tidak sah dan kelalaian yang menyebabkan kematian seseorang.
Baca Juga: DASYATNYA DAUN SIRIH, Dapat Deteksi Santet Jawa, Bisa Praktik Sendiri
Namun, lanjut Letjen Pol Jiarpat Phumjit, masih butuh waktu untuk mengetahui kejadian sebenarnya yang menyebabkan korban jatuh ke sungai, apakah karena kecelakaan atau karena ada pihak lain.
"Penyebab kematian ditemukan karena tenggelam. Untuk menentukan apa yang sebenarnya menyebabkan dia jatuh ke sungai, apakah itu dirinya atau orang lain, akan memakan waktu," tuturnya.
Sebelumnya pihak kepolisian telah memintai keterangan terhadap 29 dari 37 saksi. Pihak kepolisian tak mengenyampingkan akan adanya tersangka baru dalam kasus kematian Tangmo Nida.
Lain pihak kepolisian, lain pula Panida Siriyuthayothin, ibu dari Tangmo Nida. Panida mengatakan, dia berencana memberikan pengampunan kepada Tanupat "Por" Lerttaweewit, pemilik speedboat, dan Phaiboon "Robert" Trikanjananun, pengemudi speedboat.
Panida menjelaskan, Por berkali-kali meminta maaf kepadanya atas tragedi yang menimpa Tangmo Nida. Ia juga berkali-kali mengatakan keinginannya untuk bertemu langsung menyampaikan permohonan maaf tersebut.
