Dalam sambutannya Dwi Marhen Yono menyampaikan Pariwisata adalah bisnis kebahagiaan. Marhen meminta seluruh elemen pariwisata, pelaku pariwisata stake holder, pemerintah, akademisi, untuk menciptakan kebahagiaan di dunia pariwisata.
Tahun ini Indonesia menargetkan kunjungan wisata asing lebih dari 8,7 juta wisatawan, setelah pada tahun lalu ditargetkan kunjungan di angka 3.5 juta wisatawan asing.
"Kami ditarget menggerakkan wisatawan di nusantara pada tahun 2022 sebanyak 747 juta dan di tahun ini meningkat menjadi 1.2 Miliyar, " tutur Marhen.
Selain wisata nasional dan internasional Marhen juga mengingatkan bahwa ada wisata lokal antar kabupaten dan kota yang bisa dilakukan dalam waktu minimal enam jam.
Baca Juga: REVITALISASI Situ Bagendit Garut Terwujud Setelah Bisikan Ridwan Kamil Kepada Presiden Jokowi
"Mari kita berlomba untuk menggerakkan wisata lokal dan nasional. Saat ini setidaknya ada 23 juta warga Indonesia yang bergerak di 17 subsektor wisata seperti kuliner, food, tempat wisata dll, " lanjut Marhen.
Lebih lanjut Marhen mengatakan bahwa saat ini para pelaku wisata sudah saatnya melakukan inovasi, kolaborasi dan meninggalkan kompetisi.
Sebelum Dwi Marhen Yono membuka TET 2023 dan meresmikan acara dengan simbolis pemukulan kendang didampingi Presiden MITA, Uzaidi Udanis, Ketum Pawira, Lukman Hakim.
Sebelumnya disampaikan sambutan terlebih dahulu oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bandung, yang diwakili oleh Vena Andriawan.
Vena Andriawan menyampaikan terimakasihnya kepada penyelenggara yg telah berkolaborasi sejak Februari 2023.Vena mengharapakan kegiatan TET 2023 bisa dilakukan terus menerus di Kabupaten Bandung.