Baca Juga: NGABUBURIT di Kota Bandung Ramadhan 2023, Bandros Ada di Setiap Kecamatan dan Jadwal Keberangkatan
Disebutkannya sifatnya oralit adalah oral rehydration atau larutan rehidrasi. Mindsetnya harus dibalik, kalau kita mengalami dehidrasi baru mengonsumsi oralit, bukan seballiknya mencegah haus kita minum oralit.
Perlu dipahami, lanjutnya, oralit mengandung garam dan gula. Bila dikonsumsi secara berlebihan dan tidak sesuai dengan ketentuan, akan berisiko tinggi, terutama bagi penderita diabetes dan hipertensi.
"Oralit jika dikonsumsi berlebihan padahal tubuh tidak kekurangan elektrolit atau tidak mengalami dehidrasi selama puasa, justru bisa berbahaya," katanya.
Bisa jadi, minum oralit malah menyebabkan kelebihan kadar elektrolit tubuh, dan pada akhirnya menyebabkan mual muntah serta mengganggu kesehatan.***