Network
DESKJABAR – Wisata kampung di nusantara begitu cukup terkenal hingga mancanegara, mengapa?
Karena ribuan kampung wisata kini sudah menyebar dan diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya.
Berikut 7 kampung wisata yang cocok dan wajib menjadi tempat lawatan sahabat :
1.Kampung Batik Semarang
Area ini ada di Jalan Batik Rejomulyo Semarang. Menurut kanal YouTube Eunike Caroline, Kampung batik ini sampai sekarang seperti ini diawali dari tahun 2006.
Menurut perajin, Eko, setelah ada program revitalisasi dari pemerintah kota Semarang, petunjuk dari pemerintah Semarang tahun 2006 itu memberikan pelatihan.
Yang dilakukan pada awal-awal bulan pertama tahun 2006 itu memberi pelatihan kepada warga sekitar kampung Kecamatan Semarang Timur.
Sejak itu mulai muncul beberapa orang yang melakukan kegiatan. Hingga sekarang hampir secara keseluruhan warga di sana memproduksi batik.
2. Chinatown Bandung
Kanal YouTube Tyang Cilik mengungkapkan, keberadaan Chinatown Bandung yang berada di Jalan Kelenteng nomor 41, tapi sudah tutup.
Namun demikian, pada gedung itu masih bertuliskan Chinatown Bandung, tersedia menu berbagai macam.
Ada fasilitas free WiFi, mushola, playground, dan barongsai.
Buka sejak Senin sampai dengan Jumat pukul 10.00 sampai jam 21.00. Libur nasional, atau weekend dari pukul 09.00 sampai jam 09.00 malam. Hanya sayang zona itu sudah tutup.
Baca Juga: Liburan Nataru 2023, Siapkan Wisata Pantai ke Pulau Biawak yang ada di Jawa Barat. Dimanakah itu?
3. Kampung Pelangi Semarang
Saluran YouTube Yadi Bantul Channel menyebutkan: Kampung Pelangi Semarang ini menjadi salah satu tempat menarik, yang bisa sobat kunjungi saat berlibur ke kota Semarang.
Cantiknya warna-warni bangunan yang ada terlihat indah dan menakjubkan dari sudut manapun.
Tempat yang pas untuk sobat semua yang senang berfoto kekinian dengan gaya instagramable.
Kampung Pelangi ini pun menjadi tempat wisata di Semarang, yang berhasil memberdayakan masyarakat untuk mengembangkan dan menjaga lingkungan sekitar.
Baca Juga: Inilah Cara Melihat Khodam Pendamping Diri Sendiri, Gampang Sekali dan Tanpa Ritual
Kampung Pelangi ini pada awalnya merupakan daerah yang sangat kumuh, dan tidak terawat ya sobat.
Semula nama asli dari kampungnya adalah kampung Wonosari yang berada di kecamatan Randusari Semarang.
Perubahan kampung Wonosari yang kumuh menjadi Kampung pelangi yang indah.
Baca Juga: 7 Manfaat Daun Lengkuas untuk Kesehatan, Dua Diantaranya Dapat Menyembuhkan Asma dan Mencegah Kanker
4. Desa Pujon Kidul Malang
Terusan YouTube Ardha Lukita menggambarkan: wisata di Kabupaten Malang Jawa Timur, tepatnya di wilayah Pujon, yaitu desa wisata Pujon Kidul.
Apa yang saja menarik dari desa tersebut? Langsung saja ini dia reviewnya.
Begitu kita masuk ke kompleks desa wisata Pujon Kidul kita dikenai tiket masuk sebesar 10k.
Di sini kita melewati koridor dengan berbagai tumbuhan sayur di kanan-kiri kita, dan sangat memanjakan mata.
Baca Juga: Inilah Tanda-tanda (Ciri) Bayi Sedang Diganggu Jin atau Makhluk Halus, Bunda Harus Tahu Ya
Panjang koridor ini lumayan loh mencapai sekitar 310 m. Melewati koridor tanaman, kita memasuki jalan desa wisata Pujon Kidul.
Sepanjang jalan ini kita bahkan bisa melihat hamparan lahan yang ditanami tanaman sayur, tapi yang ini lebih luas.
Misalnya yang paling mencolok adalah lahan tanaman selada dan ukurannya sangat besar.
Selain itu ada juga toko-toko warga setempat yang menjual berbagai oleh-oleh khas desa wisata Pujon Kidul.
Baca Juga: Cara Melihat Orang yang Memakai Ilmu Pelet, Inilah Ciri-cirinya
5. Kampung Batik Laweyan Solo
Lain lagi yang diungkapkan kanal YouTube Paijo Ompong, menurutnya: Kampung Batik Laweyan ini sudah berdiri sejak 500 tahun yang lalu sebelum Indonesia merdeka.
Tempatnya ada wisata kuliner, wisata industri, wisata edukasi. Nah di sini ada hotelnya tuh tinggi sekali.
Baca Juga: 8 Mimuman Herbal Alami Penurun Demam, Dua Diantaranya merupakan Air Jahe dan Teh Hangat
6. Kampung Marengo Baduy Luar
Menurut kanal YouTube motodulu: Yang kebetulan di sana ada yang sedang membuat tenun di Kampung Marengo Baduy Luar, selanjutnya ia mewawancarai gadis pembuat tenun.
Dalam tanya jawab itu terungkap bahwa benangnya ditenun satu persatu.
"Karena susah gini nih jadi kita harus menghargainya", katanya.
Kalau beli jangan nawar ya, karena jasanya sangat kecil gitu 25k.
Baca Juga: Inilah Ciri-Ciri Orang yang Akan Dijadikan Tumbal Pesugihan, Salah Satunya Linglung
Hasilnya mereka simpan dalam lemari sekitar 5 hari.
Jadinya selama 5 hari. Nah, yang belum tahu cara menenun secara tradisional, sahabat wajib berkunjung ke Kampung Marengo.
7. Kampung Sungai Kalilo Banyuwangi
Kanal YouTube KaBARe BANYUWANGI menggambarkan: Jembatan Kalilo merupakan salah satu objek wisata keluarga di dalam Kota Banyuwangi.
Yang cukup menyajikan pemandangan sungai Kalilo serta mengalir dan membelah Jantung Kota Banyuwangi.
Kalilo ini adalah nama sebuah sungai di Banyuwangi.
Jalan di depan jembatan Kalilo lokasinya 100 meter di sebelah barat Taman Sri Tanjung Banyuwangi.
Jadi tidak begitu jauh dari alun-alun Kota Banyuwangi.***
