Gagal ginjal terjadi ketika ginjal melambat atau berhenti menyaring limbah dengan benar dari tubuh. Akibatnya, terjadi penumpukan produk limbah dan zat beracun dalam darah.
Gagal ginjal bisa akut (mendadak) seperti yang kini terjadi pada 152 anak Indonesia atau kronis (terjadi seiring waktu dan biasanya berlangsung lama atau permanen).
Cedera ginjal akut atau terkadang disebut gagal ginjal akut bisa jadi akibat infeksi bakteri, cedera, syok, gagal jantung, keracunan, atau overdosis obat.
Perawatan termasuk memperbaiki masalah yang menyebabkan cedera ginjal dan dalam beberapa kasus menjalani dialisis (cuci darah).
Gagal ginjal kronis melibatkan penurunan fungsi ginjal dari waktu ke waktu. Pada anak-anak dan remaja, kondisi ini bisa jadi akibat gagal ginjal akut yang tidak kunjung membaik, cacat lahir, penyakit ginjal kronis, atau malah tekanan darah tinggi kronis yang parah.
Namun jika terdiagnosis lebih awal, gagal ginjal kronis ini bisa diobati
Penyakit Ginjal Anak
Penyakit ginjal yang paling umum pada anak-anak dibawa saat lahir. Mereka termasuk:
- Obstruksi katup uretra posterior yaitu penyempitan atau obstruksi uretra ini hanya terjadi pada anak laki-laki. Kondisi ini bisa didiagnosis sebelum bayi lahir, atau tak lama setelah ia lahir. Jangan terlalu khawatir, ini bisa diobati dengan pembedahan.