Kenal Lagu A White Shade of Pale, yang Kita Dengar Sebenarnya Lagu yang Dipaksakan Terpenggal, Ini Liriknya

- 26 Juni 2022, 19:29 WIB
Procol Harum. Gary Brooker muda menyanyikan lagu A White Shade of Pale.
Procol Harum. Gary Brooker muda menyanyikan lagu A White Shade of Pale. /Screenshot Meowbay/

 
DESKJABAR- Penggemar musik rock barat pasti sangat mengenal lagu berjudul A Whiter Shade of Pale.

Ini semacam lagu abadi bagi banyak penggemar musik rock. A Whiter Shade of Pale dinyanyikan Procol Harum, grup rock asal Inggris melalui suara vokalis Gary Brooker.

Jika mendengarkan lagu itu secara seksama, para penggemar tentu merasakan ada sesuatu yang janggal pada lagu A Whiter Shade of Pale.

Baca Juga: Calon Kuat Lawan Persib Bandung Perempat Final Piala Presiden 2022, Daisuke Sato Sudah Bergabung

Sangat terasa pada bagian akhir. Terasa lagu iA White Shade of Pale dipaksakan berhentii di bait terakhir lagu yang dirilis Procol Harum di tahun 1967 ini.

Cara menghentikan lagu itu pun terasa hanya dengan mengecilkan volume di studio rekaman. Padahal terdengar jelas kalau Gary Brooker asih menyanyikan lagu di refrain ketiga lagu itu dengan nada tinggi karena memang belum pada abgian ujung lagu.

Terasa volume lagu di studio rekaman langsung dikecilkan begitu saja. Hingga saat lagu itu dirilis, lagu A Whiter Shade of Pale berakhir di awal refrain ketiga.

Baca Juga: 7 Rekomendasi Wisata Bandung Terbaru dan Kekinian 2022, Paling Keren dan Hits, Cocok untuk Liburan Keluarga

Lagu berakhir saat masuk ke lirik "And so it was", tiba-tiba volume dikecilkan dan lagu berhenti begitu saja.

Sampai larik "And so it was" yang dihentikan dengan mengecilkan volume begitu saja, lagu A Whiter Shade of Pale yang kita kenal berdurasi 4 menit 4 detik.

Sebenarnya masih ada sejumlah bait yang belum selesai. Di studio rekaman, Gary Brooker juga menmyanyikan sampai selesai, namun tidak terekam.

Sampai sekarang, jika mendengar lagi A Whiter Shade of Pale, sebenarnya adalah rilis yang terpenggal.

Ketika itu, pihak rekaman merasa bahwa itu sudah berhenti karena dinilai lagu ini teralu panjang.

Maka sampai sekarang, bila mendengar lagu A Whiter Shade of Pale versi asli Procol Harum, sebenarnya lagu itu adalah lagu yang terpenggal.

Namun untuk lirik yang terpenggal, biasanya tetap dinyanyikan oleh Procol Harum pada saat mereka manggung atau konser.

Baca Juga: Pembagian Daging Kurban Yang Sesuai, Apakah Orang Yang Berkurban Mendapat Paling Banyak?

Inilah satu bait lirik A Whiter Shade of Pale yang terpenggal :

She said “I’m home on shore leave”
Though in truth we were at sea

So I took her by the looking glass
And forced her to agree

Saying, “You must be the mermaid
Who took Neptune for a ride”

But she smiled at me so sadly
That my anger straight ‘way died.

Baca Juga: Keracunan Ratusan Warga Bantarkalong Tasikmalaya, Dua Posko Tanggap Darurat Masih Didirikan

Berikut lirik lagu yang dinyanyikan dan dirilis, beserta terjemahannya, hingga yang sampai hari kita kenal :

We skipped the light Fandango
Kami melewatkan lampu Fandango

Turned cartwheels ‘cross the floor
Berbalik roda gerobak ‘menyilang lantai

I was feeling kind of seasick
Aku merasa agak mabuk laut

But the crowd called out for more
Tapi orang banyak memanggil lebih

The room was humming harder
Ruangan itu berdengung lebih keras

As the ceiling flew away
Saat langit-langit terbang menjauh

When we called out for another drink
Saat kami memanggil minuman lain

The waiter brought a tray
Pelayan membawa nampan

And so it was that later
Dan begitulah nantinya

As the Miller told his tale
Seperti Miller menceritakan kisahnya

That her face, at first just ghostly
Wajahnya, awalnya hanya hantu

Turned a whiter shade of pale
Berbalik warna putih pucat


She said there is no reason
Dia bilang tidak ada alasan

And the truth is plain to see
Dan kebenaran itu jelas terlihat

But I wandered through my playing cards
Tapi aku berjalan melalui kartu remi

And would not let her be
Dan tidak akan membiarkan dia menjadi

One of sixteen vestal virgins
Satu dari enam belas perawan

Who were leaving for the coast
Siapa yang berangkat ke pantai?

And although my eyes were open
Dan meskipun mataku terbuka

They might just as well’ve been closed
Mereka mungkin juga sudah ditutup

And so it was that later
Dan begitulah nantinya

As the Miller told his tale
Seperti Miller menceritakan kisahnya

That her face, at first just ghostly
Wajahnya, awalnya hanya hantu

Turned a whiter shade of pale
Berbalik warna putih pucat

And so it was…
Dan begitulah.***

 

Editor: Dendi Sundayana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah