Network
DESKJABAR - Kamis 3 Februari 2022, konfirmasi positif Covid-19 menunjukkan angka tertinggi dibanding sejak diumumkan konfirmasi Omicron pertama di Indonesa.
Data yang dikeluarkan Kemenkes menunjukkan konfirmasi positif Covid-19 di Indonesia menembus angka 27.197.
Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan dr. Siti Nadia Tarmizi menyatakan, virus Covid-19 varian Omicron memiliki karakteristik tingkat penularan yang sangat cepat jika dibandingkan dengan varian Alpha, Betha, dan Delta.
Baca Juga: WASPADA OMICRON, Inilah Gejala yang Dirasakan Para Pemain Liga1 yang Positif Covid-19
Baca Juga: HATI-HATI! Jangan Puasa Mengatasnamakan Rajab dan Nabi, Ini Kata KH Quraish Sihab
Kendati begitu, gejala Omicron lebih ringan ketimbang ketiga varian tersebut. Karena itu, diimbau pasien positif Omicron dengan gejala ringan melakukan isolasi mandiri (isoman) di rumah.
Siti Nadia Tarmizi menyebutkan kini pasien di rumah sakit sudah 85 persen yang sembuh.
''Sedangkan yang kasusnya berat, kritis hingga membutuhkan oksigen sekitar 8%,'' katanya di kantor Kemenkes, Jumat 4 Februari 2022 seperti dikutip DeskJabar dari Kemkes.go.id.
Dikatakannya, bagi pasien isoman yang saturasi oksigennya di atas 95% tidak perlu khawatir.
