Anak pun Harus Diajari Pencegahan Covid-19, Inilah Tipsnya:

24 Oktober 2020, 13:57 WIB
ilustrasi /pixnio.com/

DESKJABAR – Wabah virus corona telah membuat kehidupan masyarakat berjalan dalam lingkup berbagai pembatasan. Sekolah belum berjalan normal, pekerjaan harus dilakukan di rumah, hingga tempat-tempat terbuka juga belum sepenuhnya bisa digunakan untuk berbagai kegiatan.

Kehidupan sehari-hari di era pandemi harus dilalui dengan protokol kesehatan, sebagai upaya pencegahan penularan virus corona.

Sebagai kelompok masyarakat yang belum mengerti tentang apa itu virus corona, anak juga harus diajari bagaimana menjalani kehidupan sehari-hari dengan berbagai tindakan yang mengedepankan kesehatan dan kebersihan.

Baca Juga: Industri Halal, Indonesia Jangan hanya Jadi Tukang Stempel

Psikolog anak dan keluarga sekaligus Direktur Lembaga Psikologi Daya Insani Sani Budiantini Hermawan, menyampaikan kiat-kiat melakukan edukasi mengenai pencegahan penularan virus corona penyebab Covid-19 pada anak-anak, seperti dikutip dari kantor berita Antara, Sabtu, 24 Oktober 2020.

Inilah kiat-kiatnya:

1.Bahasa sederhana

"Kalau usianya masih dini berarti yang kita lakukan ialah bahasanya harus sederhana agar nyambung," kata Sani dalam diskusi yang dilangsungkan via daring.

Baca Juga: Musim Liburan Panjang, Gunakan Tabir Surya untuk Hindari Infeksi Jamur

Ia mengemukakan bahwa usaha orang tua untuk menjelaskan secara detail mengenai bahaya Covid-19 kepada anak usia dini bisa sia-sia kalau disampaikan menggunakan bahasa yang sulit dipahami oleh anak.

"Jadi bahasanya harus dimengerti dulu oleh anak," katanya.

2.Menjadi teladan

Di samping menyampaikan informasi menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dimengerti oleh anak, ia mengatakan, orang tua juga harus bisa menjadi teladan bagi anak.

Sebagai contoh, kalau orang tua menunjukkan cara mencuci tangan dan memakai masker yang benar maka anak akan lebih mudah mengikutinya.

Baca Juga: Agribisnis Ubi Jalar Bermanfaat Hindari Tanah Menganggur

  1. Hindari penekanan

Hindari memberi tahu dengan cara menekan karena tindakan semacam itu bisa membuat anak stres dan malah tidak mau melakukan apa yang disampaikan oleh orang tua.

4.Kreatif

Dalam masa pandemi yang membuat anak-anak kehilangan sebagian besar waktu untuk mengeksplorasi lingkungan dan harus menghabiskan lebih banyak waktu di dalam rumah.

Untuk itu, orang tua dan anggota keluarga yang lain juga harus kreatif membuat kegiatan agar anak-anak tidak stres.

5.Informasi menarik

Saat bermain atau melakukan kegiatan bersama anak di dalam rumah, orang tua bisa menyampaikan informasi mengenai pencegahan Covid-19 kepada anak dengan cara yang menarik bagi anak.

Orang tua yang anak-anaknya kritis, menurut dia, sebaiknya juga menyiapkan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang mungkin dikemukakan anak dan menyampaikannya menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh anak.***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler