Harry Sabar Meninggal Dunia, Sempat Jadi Personil Gank Pegansaan dan Penata Musik Sequel Film Catatan Si Boy

29 Desember 2023, 13:56 WIB
Dua album kaset Harry Sabar yamg dirilis pada era tahun 1980 an menjadi jejak rekam dari seorang musisi hebat di era 1970-1980 an / Koleksi Dicky Harisman /

DESKJABAR – Dunia musik tanah air kembali berduka, musisi legendaris Harry Sabar Tobing meninggal dunia pada Jumat 29 Desember 2023 karena sakit.

Kabar duka itu diunggah oleh pengamat musik Stanley Tulung di akunnya @stanleytulung pada Jumat 29 Desember 2023 pukul 10.22 WIB.

“Selamat jalan Harry Sabar Tobing, jam 09.00“ ujar Stanley dalam postingannya.

Dia juga menuliskan belum lama ini dia bersama beberapa musisi telah menjenguk penata musik untuk original sountrak film Catatan Si Boy tersebut.

Baca Juga: Andre Taulany Gawat, Dilarang Membawakan Lagu Mungkinkah: Jika Nekat Akan Dilaporkan ke Polda

Baca Juga: Crossroads Band Buat Konser Sekaligus Soft Launching Lagu Pertama Mereka di TP Stage The Papandayan Bandung

“Baru 9 hari nengok bareng @dewabudjana @mamad_cblues @kanda_halpers, Semoga lapang jalanmu menuju keabadian sejati sahabat ...Surga tersenyum menyambutmu, info by Gerard (anaknya), “ Lanjut tulisan Stanley.

Dalam unggahan terbarunya Stanley Tulung pada Jumat 29 Desember 2023 pukul 11.45, Stanley menambahkan info terbaru, jenazah musisi senior Harry Sabar Tobing akan disemayamkan di rumah, Jl. Baladewa No. 6 Tanah Tinggi Jakarta.

Bagi sebagian besar publik musik tanah air tentunya mengenal sosok Harry Sabar Tobing.

Baca Juga: Bawaslu Kabupaten Bogor Memanggil 15.228 Putra Putri Terbaik Menjadi PTPS, Ini Jadwal dan Syaratnya!

Musisi yang telah menggubah beberapa lagu hits di Indonesia yang salah satunya adalah lagu “Lenggang Jakarta” dan “Nuansa Biru” yang dibawakan oleh almarhumah Andi Merriem Matalatta itu pernah menjadi salah satu personil Gank Pegangsaan bersama Keenan Nasution.

Tak hanya itu, pencintpa lagu bertangan dingin ini sukses saat membuat proyek rekaman album untuk tema film Catatan Si Boy pada era tahun 1980 an.

Lagu “Emosi Jiwa” yang dibawakan Yana Julio dan Lita Zein adalah salah satu lagu ciptaan Harry Sabar yang masih dikenal hingga saat ini.

Selain dikenal piawai menulis lagu, Harry Sabar juga pernah merilis albumnya sendiri bejudul “Bayang Pesona" yang sukses di pasaran musik Indonesia pada tahun 1980 an.

Baca Juga: INFO TERKINI, Jalan Raya Sukabumi Cianjur Lumpuh Total, Diduga Adanya Acara Haul Mama Gentur

Berikutnya Harry Sabar mencoba mengulang sukses melalui album kedua berjudul "Kasih Sayang" melalui lagu kojo berjudul "Manis".

Album kedua Harry Sabar didukung beberapa musisi senior seperti Andi Meriem Matalatta dan Keenan Nasution, Namun kali kedua, album Harry Sabar tidak terlalu laku di pasaran.

Pada album "Nuansa Biru" Andi Merriem Matalatta dibawah bendera rekaman Billboard, namanya kembali meroket sekaligus mematrikan nama Harry Sabar dengan lagu "Lenggang Jakarta".

Selain lagu “Emosi Jiwa” ada beberapa lagu hits yang ditulis Harry Sabar berjudul “Sesaat” yang dibawakan oleh frontman dari grup band Giant Step, Benny Soebardja.

Baca Juga: Jadwal Penerbangan Bandung-Pangandaran dan Bandung-Jakarta, Harga Tiket Diturunkan

Lagu “Sesaat” adalah salah satu lagu hits yang ada di album Lomba Cipta Lagu Remaja Prambors pada tahun 1978 lalu.

Lagu “Kekagumanku” yang dibawakan Chandra Darusman adalah salah satu lagu yang ditulis Harry Sabar bersama Chandra Darusman di tahun 1980 an.

Lama tak terdengar di layar kaca, namanya kemudian muncul saat Harry Sabar menyuarakan penyalahgunaan terhadap hak cipta karya-karyanya. Hal itu diungkapkannya pada Juni 2023, dalam konferensi pers di kawasan Cikini, Jakarta Pusat.

Harry Sabar menyatakan sejumlah lagunya yang tayang di platform media sosial dan layanan streaming musik digital, namun diunggah tanpa meminta izin dan tanpa mencantumkan nama pencipta, bahkan menggunakan akun palsu atas nama Harry Sabar. ***

Editor: Ferry Indra Permana

Tags

Terkini

Terpopuler