DESKJABAR – Satu lagi destinasi wisata alam yang baru dibuka untuk umum yang berada di Kampung Citapen, Desa Toblong, Kecamatan Peundeuy, Garut. Tidak ada salahnya di libur lebaran nanti, kamu mencoba menjajalnya menikmati view alam yang menakjubkan, di antaranya pemandangan batu-batu menjulang.
Kehadiran Geoprak Burungayun, menambah jumlah destinasi wisata di Kabupaten Garut. Garut sendiri dikenal sebagai salah satu wilayah destinasi wisata favorit di Jawa Barat. Apalagi libur lebaran tidak akan lama lagi tiba.
Baca Juga: SAAT Melakukan Safari Ramadhan 2023, Bupati Garut Meminta Maaf kepada Warga, Ada Apa Gerangan?
Tahun 2023, Dinas Pariwisata Garut mentargetkan jumlah kungan wisata ke wilayah Garut akan bisa melampaui jumlah kunjungan wisata pada tahun 2022 yang mencapai 3 juta wisatawan. Target ini optimis bisa tercapai, dengan tidak ada lagi larangan PPKM yang diterapkan pemerintah.
Nah, Geopark Burungayun sendiri diharapkan akan mampu berkontribusi terhadap peningkatan kunjungan wosatawan ke wilayah Garut. Apalagi dalam kunjungannya ke destinasi wisata alam yang baru itu, Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman, takjub dengan view pemandangan alamnya.
Panorama Menakjubkan Geopark Burungayun
Saat berkunjung ke Geopark Burungayun ada Sabtu 8 April 2023, Wakil Bupati Garut, Helmi Gunawan takjub dengan view pemandangan mempesona yang disuguhkannya. Detsinasi wisata alam ini menyajikan banyak spot untuk selfie yang instagramable.
Mengutip dari laman garutkab.go.id, Helmi Budiman mengaku takjub dengan panorama kawasan wisata Batu Burungayun yang baru saja dibuka untuk umum ini.
Untuk menemukan lokasi destinasi wisata alam baru ini akan cukup mudah. Jika wisatawan yang akan ke Kecamatan Peundeuy akan mudah mencari tempat wisata ini, karena terlihat batu-batu besar yang menjulang tinggi dan lokasi Batu Burungayun berada di puncak batu tersebut.
"Jadi masyarakat atau para wisatawan bisa langsung ke puncak gunung ini melalui jalan yang cukup bagus, hanya mungkin nanti di sambung itu belum selesai, kemudian ada naik motor hanya 200 meter, bisa langsung ke lokasi,” tutur Helmi Gunawan.
Dari Geopark Burungayun tersebut, pengunjung bisa menikmati pemandangan yang luar biasa. Di arah utara ada Hutan Nambo yang bisa dilihat. Ke arah selatan, pengunjung bisa melihat Laut Cibalong dari kejauhan.
“Sedangkan kea rah barat dan timur bisa melihat pemandangan perkampungan yang tersebar di sela-sela kebun dan sawah," ujar Wabup Garut.
Ketika berswafoto dari bawah batu, lanjut Helmi, wisatawan akan penasaran untuk naik ke atas puncak batu yang juga kawasan wisata Batu Burungayun ini, dan ketika dipuncak menurutnya wisatawan akan disuguhi pemandangan yang memanjakan mata.
Berharap Jadi Desa Wisata
Dengan potensi-potensi yang dimilikinya, Heli Gunawan berharap Geopark Gunungayun ini ke depannya bisa menjadi desa wisata.
"Ini desa wisata ini bisa ditata, karena masyarakatnya juga sangat mendukung, masyarakatnya ramah, kemudian masyarakatnya juga ini yang dagang di sini semua masyarakat lokal, kemudian juga budaya-budaya yang lain yang bisa diangkat,” paparnya.
Selain itu, kata Wabup Garut, juga ada tempat-tempat yang lain yang mana ini sebenarnya adalah geopark, yakni gunung-gunung batu. “Memang sebagian tertutup dengan pohon-pohonan, tapi kalau kita lihat ke sana terus batu semua, jadi kita bisa ini adalah desa wisata Geopark Burunganyun," paparnya. ***