Network
Pengembangan
Direktur Aneka Kacang dan Umbi Ditjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian, Amirudin Pohan, saat masih terjadinya pandemic Covid-19 ini, sektor pertanian masih bisa tumbuh 14 persen. Bisnis lainnya yang bagus berkembang, adalah informasi dan komunikasi, karena penggunaan handphone.
Khusus agribisnis ubi jalar, menurut dia, Jawa Barat produksinya merupakan 18 persen produsen ubi jalar nasional. Diantara salah satu sentra pengembangan produksi, adalah Kabupaten Bandung, dimana pada tahun ini ada Kementan mengembangkan sampai 1.100 hektar.
“Ini berkaitan dengan gerakan tiga kali ekspor. Harus ada sinergi antara hulu dan hilir, yang ditunjang dukungan permodalan melalui kredit usaha rakyat (KUR). Sinergi lebih kuat harus muncul antara petani selaku hulu dan swasta hilir,” ujarnya. ***
