Network
DESKJABAR - Dalam menyambut libur Lebaran 2024, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) berkolaborasi dengan PT KAI/KA Wisata dan Asosiasi Travel Agent Indonesia (Astindo) menghadirkan program 'Bundling Paket Wisata dengan Kereta Api.'
Terdapat pula 2 program turunan 'Bundling Paket Wisata dengan Kereta Api', yaitu 'Nyok Mudik ke Jakarte Aje' dan 'Wisata Senin-Kamis'.
Direktur Komersial PT Kereta Api Indonesia, Hadis Surya Palapa menjelaskan, untuk program 'Nyok Mudik ke Jakarte Aje', terdapat 20 jalur menuju Jakarta yang bisa dimanfaatkan wisatawan. Semua dikemas dengan paket-paket wisata menarik meliputi akomodasi, kuliner, hingga objek wisata.
Baca Juga: Inilah 8 Link Program Mudik Gratis 2024 untuk Pulang Kampung, Bisa Pilih Kapal Laut, Kereta Api, atau Bus
Selanjutnya, program Wisata Senin-Kamis menawarkan tiket kereta api dengan diskon sampai dengan 30 persen untuk berbagai tujuan setiap keberangkatan Senin sampai Kamis. Program ini khusus agen wisata yang menyiapkan paket layanan menggunakan kereta api.
"Kita tawarkan tiket promo sampai dengan 30 persen juga. Ini masa berlakunya sampai setelah Lebaran 2024. Dan promonya hanya ada di Senin dan Kamis," tutur Hadis seperti dilansir Antara, Selasa, 19 Maret 2024.
Menurut dia, PT KAI juga menghadirkan program Ramadhan Festive yang dikelola secara mandiri yang berlangsung pada 20-21 Maret 2024.
PT KAI menyediakan 38.000 tempat duduk dengan tarif untuk kelas eksekutif seharga Rp300.000, kelas bisnis Rp250.000, dan kelas ekonomi Rp200.000. Masa berlaku selama momentum Lebaran 2024.
Baca Juga: Tiket KA Lebaran 2024, Okupansi H-2 Mencapai 103 Persen, Daftar 10 KA dengan Tujuan Favorit
Harapan Menparekraf
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menyatakan, dengan promo dan paket wisata tersebut, diharapkan dapat membantu meningkatkan pengalaman dan kesan yang mendalam bagi wisatawan nusantara.
Ia pun berharap banyak wisatawan nusantara yang tertarik dan merencanakan perjalanan wisata pada momentum libur Lebaran 2024 dengan KAI dan agen wisata.
Sementara itu, Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Dwi Marhen Yono mengungkapkan, data pergerakan masyarakat dari Kementerian Perhubungan pada 2022 pascapandemi, yaitu sebanyak 85,5 juta orang mudik Lebaran.
