DESKJABAR - Belakangan ini, mobil listrik mulai dilirik sebagai moda transportasi alternatif orang perkotaan yang modern. Selain ramah lingkungan teknologinya juga mutakhir.
Dan yang terpenting mobil listrik dapat menekan pengeluaran ongkos perjalanan yang sebelumnya cukup tinggi, karena menggunakan bahan bakar bensin atau solar.
Selain itu, saat ini harga mobil listrik juga semakin bersaing. Bahkan di pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 yang sedang berlangsung di JIExpo Kemayoran, Jakarta, ada yang dijual dengan harga di bawah Rp200 juta.
Membeli mobil listrik di IIMS 2024 yang berlangsung hingga Minggu 25 Februari 2024, memang sedang ada promo. Pengunjung bisa mendapatkan berbagai diskon harga langsung dari sejumlah produsen mobil listrik.
Baca Juga: Kini Saat yang Tepat Beli Mobil Honda Semua Type, Ada Spesial Promo Februari 2024 Skema Kredit
Berikut sejumlah mobil listrik yang memberikan penawaran menarik khusus pengunjung IIMS 2024 yang sayang jika dilewatkan begitu saja:
Wuling
Wuling memiliki beberapa jajaran mobil listrik baru. Antara lain BinguoEV dan Cloud EV. Tidak hanya dijual dengan harga yang menggairahkan, mobil ini memiliki sejumlah penawaran tambahan khusus pembelian di IIMS 2024.
Wuling Air EV lite yang merupakan salah satu mobil listrik termurah yang ada saat ini, dijual seharga Rp190 juta, dan BinguoEV mulai dari Rp317 juta (on the road Jakarta).
Sementara harga resmi Cloud EV, yang baru saja dikenalkan pada pembukaan IIMS 2024 itu belum diumumkan, namun seorang sales Wuling menyebut harganya berada di kisaran Rp400 juta hingga Rp500 juta.
Khusus di IIMS 2024, pembeli akan mendapat keuntungan tambahan gratis storage box dan emas dua gram. Ada pula undian uang elektronik minimal Rp500 ribu hingga iPhone 15 Pro.
Wuling juga menyediakan garansi jasa servis dan suku cadang hingga 15,5 tahun atau 155 ribu kilometer, serta garansi motor listrik dan baterai seumur hidup (lifetime warranty).
Morris Garage (MG)
Mulai dari MG 4 EV hingga MG ZS EV, bahkan hingga produk-produk non listriknya, MG akan memberikan voucher belanja Rp2 juta dan gratis kaca film, khusus pembelian di IIMS 2024.
Untuk mobil listrik, MG akan memberikan bonus wall charger dan V2L (Vehicle-2-Load). Namun dua bonus ini umumnya juga dapat diperoleh pada pembelian di luar IIMS.
Baca Juga: Kabar Uu Ruzhanul Ulum Setelah Tak Jadi Wagub dan Gagal DPR RI: Siap Maju di Pligub Jabar 2024
Seres
Jenama Tiongkok yang dahulunya bernama DFSK itu menawarkan kendaraan mungilnya Seres E1 seharga mulai Rp189 juta, mobil listrik termurah untuk saat ini.
Khusus pembelian di IIMS, konsumen akan mendapat gratis wall charger, alias alat pengisian daya untuk dipasang di rumah, namun biaya pemasangan ditanggung pembeli.
Shery
Chery memamerkan kendaraan listrik pertamanya Omoda E5 di IIMS 2024. Khusus untuk 2.000 pembeli pertama, perusahaan asal Tiongkok yang memiliki gen Britania dari Jaguar Land Rover itu memberikan diskon Rp10 juta menjadi Rp488,8 juta dari harga normal Rp498,8 juta.
Khusus pembelian tunai (cash) Chery akan memberikan gratis asuransi semua tanggungan (all risk) selama satu tahun penuh.
Garansi baterai dan motor listrik seumur hidup, wall charger, hingga portable charger juga bisa didapatkan bila membeli mobil ini.
Banyak produk-produk mobil listrik lain yang dipamerkan di IIMS 2024, bahkan ada sejumlah jenama khusus mobil listrik baru yang masuk Tanah Air, seperti BYD dan Vinfast.
Baca Juga: Kenapa Performa Mobil Mesin Diesel Tiba-Tiba Menurun? Ini 5 Penyebabnya!
Namun, kedua merek yang sedang hangat dibicarakan itu belum memberikan penawaran khusus di ajang otomotif ini, mereka masih berniat untuk melihat animo masyarakat terlebih dahulu untuk produknya.
Pada hari pertama IIMS 2024, Kamis (15/2) lalu, Presiden Joko Widodo menyempatkan diri untuk membuka langsung gelaran tersebut, sekaligus melihat langsung ragam kendaraan yang dipamerkan, utamanya kendaraan listrik.
Jokowi mengemukakan kendaraan bertenaga listrik merupakan masa depan bagi industri otomotif Indonesia, sebab Indonesia memiliki pasokan bahan baku pendukung produksi yang melimpah, yakni nikel.
"Saya melihat baik dan banyak yang dipamerkan mobil-mobil listrik. Saya kira ini memang masa depan otomotif Indonesia itu ada di mobil listrik, karena kita memiliki bahan baku nikel dan lainnya," katanya.***