Fajar Satritama, Drummer Termuda God Bless yang juga Direktur Bank di Indonesia, Pandai Mengatur Jadwal

18 Mei 2023, 21:54 WIB
Sosok Drummer Termuda di Grup band legendaris, God Bless, Fajar Satritama dalam sebuah konser musik /Instagram @fajarsatitama/

DESKJABAR – Dari banyaknya drummer di Indonesia yang pernah menjadi penabuh drum grup rock legendaris, God Bless, Fajar Satritama adalah drummer yang bergabung belakangan namun memiliki banyak penyukanya.

Semua itu boleh jadi karena Fajar Satritama sebelumnya memiliki banyak fans tatkala dia bergabung di grup cadas EdanE bersama Eet Sjahrani.

Baca Juga: Dari Trumpet, Ronald Tommy Beroleh Banyak Pengalaman, Pelopor Marching Band hingga Tampil di Sejumlah Negara

Bergabung dengan grup rock yang saat ini informasikan Achmad Albar (Iyek) pada front man, Ian Antono (gitar), Abadi Soesman (keyboard), Donny Fatah (bass) dan Fajar Satritama pada drum 11 tahun lalu, Fajar Satritama juga masih memperkuat kelompok EdanE yang sudah dirintis sejak tahun 1992.

Bersama EdanE sejak formasi awal dengan Eki Lamoh sebagai vokalisnya, Drummer kelahiran 11 Juli 1970 ini telah merampungkan sembilan album. Fajar Satritama dikenal sebagai musisi bertalenta, dia tak hanya bermain semata, namun keterlibatannya dalam produksi musik baik di EdanE maupun di God Bless termasuk besar.

Sebelum membentuk EdanE, Direktur PT Bukopin Finance ini pernah membentuk grup rock progresif bernama Cynomadeus bersama Eet Sjahrani, Iwan Madjid, Arry Syaff dan Todung Pandjaitan. Mereka merilis album pertama dan terakhirnya pada tahun 1990 dengan judul album yang sama dengan nama grup band mereka.

Kerap bermain dengan EdanE yang mengusung konsep musik hard rock membuat bankir yang telah banyak menulis lagu ini memiliki pukulan roffle yang sangat cepat dan variatif.

Hentakan pukulan Fajar Satritama yang konstan bertenaga ini tak salah kalau Eet Sjahrani tetap mempertahankan Fajar Satritama di EdanE meski Fajar harus membagi waktu dengan God Bless.

Dipertahankannya Fajar Satritama di grup yang pernah menelorkan hits lagu berjudul “Ikuti” ini lantaran Fajar dianggap mampu sejalan dengan sang front man EdanE. Hal itu bisa ditandai dengan telah bergantinya banyak  vokalis di tubuh grup EdanE.

Dengan kesibukannya sebagai pemimpin di perusahaannya membuat jadwal konser Fajar Satritama baik di God Bless maupun di Edane hanya dilakukan pada Sabtu dan Minggu saja.

Baca Juga: Aura Kasih Tertipu Janji Manis, Netizen : Cepat Berobat ke Dokter Cinta !

Drummer paling muda di antara drummer God Bless lainnya ini pernah main untuk dua grup sekaligus dalam satu panggung.

Saat God Bless dan EdanE bermain dalam konser yang sama. Al hasil drummer yang menggantikan posisi Yaya Muktio ini harus bermain dua kali saat itu.

Sebagai catatan, Fajar Satritama telah mendukung rekaman grup EdanE sejak tahun 1992 hingga tahun 2020 pada  album “The Beast”,  1992, “Jabrik”, 1994, “Borneo” 1996,  “9299” 1999, “170 Volts” 2002, “Time To Rock" 2005, “Edan” 2010, “Hail Edan (single)" 2015, “Si Bangsat (Sesuka Lo)" pada 2020.

Di luar dua grup keren itu Fajar Satritama telah pula mendukung deretan penyanyi dan musisi Indonesia seperti Ian Anton, Kantata Revolver, Nicky Astria, John Paul Ivan, Project dan Lilo “Kla Project. ***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler