DESKJABAR - Ramadhan adalah bulan maghfirah, penuh ampunan. Setiap umat Islam yang sudah baligh wajib melaksanakannya.
Setiap amalan dan ibadah yang dilakukan pada bulan Ramadhan sudah pasti mendapatkan ganjaran berlipat dari Allah SWT.
Selain ibadah puasa, di bulan Ramadhan setiap malam sehabis sholat Isya juga dianjurkan untuk menambah amalan ibadah lainnya yakni melaksanakan sholat tarawih.
Bagaimana apabila kita telah melaksanakan sholat tarawih 11 rakaat sudah termasuk witir di mesjid, apakah boleh menambah dengan tahajud lagi di rumah pada malam harinya?.
Dalam ceramahnya yang berjudul: 'Bolehkah Sholat Tahajud Di Bulan Ramadhan' dan diunggah kanal Youtube AHLI SUNNAH pada 20 Mei 2018, Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan soal itu.
Ustadz Khalid Basalamah menuturkan, ada ulama yang berpendapat tidak ada lagi tahajud setelah tarawih. Karena tarawih adalah 'qiyamulail' (sholat malam) di bulan Ramadhan sama dengan tahajud.
"Cuma dimajukan atau dimudahkan waktunya agar minimal umat Islam yang tidak pernah tahajud, setahun sekali bisa tahajud", kata Ustadz Khalid Basalamah.
Jumlah rakaat dalam shola tarawih, kata Ustadz Khalid Basalamah, berdasarkan hadist Bukhari bahwa Aisyah mengatakan Nabi SAW tidak pernah menambah lebih dari 11 rakaat (termasuk 3 rakaat witir). Riwayat lain mengatakan 13 rakaat karena witirnya 5.