Network
DESKJABAR - Perkembangan kasus kematian Artis cantik asal Thailand, Tangmo Nida yang tidak kunjung menemukan titik terang dari bulan februari tahun 2022 hingga saat ini, malah kian memunculkan bukti-bukti baru, sehingga terus di lakukan penyelidikan.
Bukti - bukti baru ini gencar di informasikan oleh berbagai media Thailand juga para Youtuber, termasuk salah satu Youtuber yang mengikuti kasus kematian Tangmo Nida dari awal ialah Anjas.
Youtuber Anjas menginformasikan temuan bukti - bukti baru yang mengarah pada kemungkinan bahwa kasus kematian Tangmo Nida ini bukan hanya kecelakaan. Tetapi, pembunuhan berencana.
Dikutip DeskJabar.com dalam video yang di unggah oleh Kanal Youtube Anjas di Thailand "Luka Tangmo Nida Terjadi Di darat bukan di air?? Part 42" 25 Maret 2022.
Di video Youtuber Anjas menjelaskan sejumlah bukti - bukti yang ia dapatkan dari media berita Thailand dan sejumlah Televisi nasional yang menyiarkan perkembangan kasus kematian artis cantik Thailand, Tangmo Nida.
Baca Juga: Lima Orang dalam Speedboat diminta Tes Kebohongan, Ini Juga yang Diselidiki dalam kasus Tangmo Nida
Ada isu yang beredar di kalangan masyarakat Thailand. Jika Tangmo Nida ini dibunuh terlebih dahulu sebelum di tenggelamkan ke sungai," ujar Youtuber Anjas di Thailand.
Mengapa publik Thailand mempercayai bahwa kasus kematian Tangmo Nida bukan karena kecelakaan dan tenggelam saja, melainkan pembunuhan berencana. Hal ini didasari pada keterangan saksi yang tidak masuk akal, tidak kooperatifnya saksi dalam memenuhi panggilan polisi, dan hal janggal lainnya.
Anjas menjelaskan, atas penyelidikan yang dilakukan oleh seorang dokter asal Thailand bernama Dr. Phontif melakukan penyelidikan dan insfeksi atas temuan bukti baru hasil otopsi bahwa terdapat 22 luka yang ada di sekujur tubuhnya.
Kata Anjas, Dr. Phontif melakukan insfeksi dan eksperimen mengenai luka pada paha kanannya Tangmo Nida yang menurut keterangan temannya karena tergores baling-baling speedboat. Dengan mereka ulang kejadiannya menggunakan kulit daging seekor babi.
Baca Juga: Kasus TANGMO NIDA Terus Bergulir, Ini Temuan Luka yang Masih Belum Jelas
"Inspeksi eksperimen ini di hadiri oleh Dr. Phontif dan ratusan masyarakat Thailand, pada tanggal 24 maret 2022 untuk membuktikan kebenaran atas kasus kematiang Tangmo Nida," ujar Youtuber Tangmo Nida.
Lebih lanjut, Anjas mengungkapkan bagaimana eksperimen itu berlangsung. Dr.Phontif menggunakan eksperimen pada 2 ekor daging babi yang utuh dan dagingnya lebih tipis. Mengapa diantara hewan lain di pilih daging babi?
Kata Youtuber Anjas di Thailand, karena kulit atau daging babi teksturnya hampir sama dengan manusia.
Daging babi ini siap menjadi eksperimen dengan menggunakan baling-baling speedboat yang kecepatannya 8 not dan menyocokkan bagian-bagian luka Tangmo Nida dengan kronologi yang di ungkapkan oleh saksi, terutama mengenai luka di bagian pahanya Tangmo Nida.
Baca Juga: 4 Alasan Misteri Kematian Artis Cantik Thailand Tangmo Nida Belum Terungkap
Yang menurut keterangan saksi, luka di pahanya Tangmo Nida karena terjerat pada baling-baling speedboat. Namun, hasil dari eksperimen yang di lakukan oleh Dr.Phontif terhadap dua daging babi dengan kecepatan speedboat dan speedboat yang sama saat kejadian, lukanya tidak sama.
"Jadi teman-teman, saat ditayangkan. Daging babi di sentuhkan ke baling-baling speedboat yang bergerak, tidak menghasilkan luka sayatan yang lurus. Melainkan kulit babi itu berserakan kemana-mana," jelas Youtuber Anjas di Thailand.
Kata Anjas sendiri bahkan, ia tidak yakin luka yang di dapatkan oleh Tangmo Nida di paha kanannya sedalam 30 cm ini karena baling-baling speedboat. Keterangan yang tidak logis, tidak masuk akal.
Youtuber Anjas di Thailand juga menerangkan dugaannya atas kasus kematian artis cantik Thailand Tangmo Nida bahwa bisa jadi luka di paha kanan Tangmo Nida di dapat dari sayatan pisau. Sehingga, banyak masyarakat Thailand yang menduga bahwa Tangmo Nida ini dibunuh lalu di tenggelamkan.***
