Waspada, Rambut dan Kotoran Sisir Kerap Dijadikan Media Mengirim Sihir, Ustadz Khalid Basalamah Menjelaskan

- 14 Maret 2022, 07:25 WIB
Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan soal sihir.
Ustadz Khalid Basalamah menjelaskan soal sihir. /tangkapan layar Youtube Khalid Basalamah Official/

“Media atau sarana untuk menyihir disebut juga buhul,” jelas Ustadz Khalid Basalamah.

Masih di dalam mimpi itu, Allah memberi tahu juga bahwa pelaku sihir terhadap Rasulullah adalah Lubaid bin Asham, salah satu Yahudi. Lubaid memasukkan media untuk menyihir (buhul) itu ke dalam sumur.

Maka keesokan harinya usai mengalami mimpi itu, Rasulullah bangun dan mengajak beberapa sahabatnya membongkar sumur tersebut. Ketika dibongkar, ditemukanlah media sihir itu.

Baca Juga: Pengemudi Speedboat Akui Bersalah, Sebabkan Tangmo Nida Terlempar ke Air

Ada riwayat lain yang menjelaskan bahwa media sihir kepada Rasulullah diikat dengan tali dengan 11 simpul yang susah dibuka. Atas kejadian ini maka turunlah wahyu Surat Al-Falaq dan An-Nas. Setiap Rasulullah membaca dua surat itu, satu simpul terbuka, demikian seterusnya hingga seluruh simpul terbuka.

Sejak itu, Rasulullah selalu membaca Al-Falaq dan An-Nas setiap sebelum tidur. Tujuannya adalah untuk melindungi dirinya dari hal-hal yang tidak diinginkan seperti sihir.

"Jadi waspadalah, sihir itu nyata adanya dan medianya diantaranya adalah rambut dan kotoran dari sisir," kata Ustadz Khalid Basalamah.

Ia mengajak umat muslim untuk memperbanyak dzikir mengingat Allah dengan berdoa dan membaca ayat-ayat Al Quran agar terjaga dari sihir.***

Halaman:

Editor: Zair Mahesa

Sumber: Youtube Kajian Rohani Islam


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah