Network
DESKJABAR - Marongge adalah nama sebuah Desa di Kecamatan Tomo, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Sejak zaman kakek buyut dahulu hingga sekarang, daerah ini dipercaya sebagai tempat mencari 'asihan' untuk soal jodoh.
Ya, Marongge sangat dikenal dengan asihan ilmu peletnya. Bagi yang percaya, pelet Marongge diyakini sangat ampuh dalam hal memikat asmara lawan jenis.
Cara untuk mendapatkan pelet Marongge juga cukup unik. Yakni dengan melakukan tradisi ziarah di makam Mbah Gabug, lalu berendam di Sungai Cilutung dan membuang pakaian dalam.
Konon menurut cerita turun temurun, ilmu pelet Marongge yang dikenal sebagai pemikat asmara, didasari ilmu yang berasal dari Ajian Si Kukuk Mudik, milik Mbah Gabug yang sangat masyhur di zamannya. Ajian Si Kukuk Mudik sendiri berasal dari legenda keramat Marongge.
Marongge lokasinya di sebuah bukit yang berada di jalan raya Tolengas dan Cijeungjing, berbatasan dengan Kec. Kadipaten, Kab. Majalengka serta tidak jauh dari bendungan Jatigede.
Untuk menuju ke lokasi harus melalui jalan setapak yang cukup menanjak. Di sana terdapat kompleks pemakaman umum Desa Marongge.
Di dalamnya terdapat tiga bangunan. Salah satunya paling dikeramatkan yakni makam Mbah Gabug, Mbah Stayu, Mbah Naibah dan Mbah Naidah.
Kecuali hari Selasa, setiap hari selalu ada orang yang berziarah ke Marongge. Jika malam Jumat Kliwon, pengunjung lebih banyak lagi karena saat itulah ritual nyacap ajian ilmu pelet Marongge dilakukan.
