Network
DESKJABAR - Gempa bumi dengan kekuatan Magnitudo 4,2 kembali terjadi di Kabupaten Majene, Sulawesi Barat pada Senin 18/01 Pukul 11:11 WIB. Pusat gempa berada di darat 16 km timur laut Majene dengan kedalaman 10 km.
Menurut informasi yang diterima dari tim relawan yang sedang berada di Mamuju, gempa terasa cukup kuat namun tidak menimbulkan kepanikan pada masyarakat sekitarnya. Belum ada laporan detail tentang dampak gempa susulan tersebut.
Menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) prakiraan gempa susulan masih akan terjadidi kabupaten tersebut.
BNPB mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan selalu waspada terkait adanya potensi gempa susulan yang berkekuatan signifikan.
Baca Juga: Heroik Proses Penyelamatan 22 Pekerja Tambang Emas China Terkubur Selama Seminggu dalam Terowongan
Baca Juga: Info Covid-19 Dunia: Ribuan Kamar Rumah Sakit Baru Dibangun di China Untuk Lawan Lonjakan Pandemi
Baca Juga: Info Covid-19 Dunia: Es Krim Mengandung Virus Corona ditemukan di Tianjin China
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau untuk masyarakat yang tinggal di kawasan perbukitan dengan kondisi tebing curam untuk mewaspadai terhadap longsoran dan reruntuhan batu.
Masyarakat yang tinggal di kawasan pantai atau pesisir, selalu siaga dan waspada serta segera menjauhi pantai apabila merasakan adanya gempa susulan.
BNPB telah menyerahkan bantuan awal untuk operasional kebutuhan pokok penanganan Gempabumi Sulawesi Barat sebesar 4 miliar Rupiah pada hari Sabtu (16/1). Bantuan tersebut diserahkan sebesar 2 miliar rupiah untuk Provinsi Sulbar dan masing-masing 1 miliar rupiah untuk Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Majene.
BNPB juga telah mendistribusikan bantuan logistik berupa 8 set tenda isolasi, 10 set tenda pengungsi, 2.004 paket makanan tambahan gizi, 2.004 paket makanan siap saji, 1.002 paket lauk pauk, 700 lembar selimut, 5 unit Light Tower, 200 unit Velbed, 500 paket perlengkapan bayi, 500.000 pcs masker kain, 700 pak mie sagu dan 30 unit Genset 5 KVA.***
