DESKJABAR - Lord Adi, Nadya dan Jesselyn memastikan diri sebagai tim yang berhak tampil di tiga besar kompetisi memasak Master Chef Indonesia Season 8.
Lord Adi dan Jesselyn lebih dulu lolos ke babak tiga besar, setelah mereka bergabung di tim biru bahu membahu memasak tantangan nasi tumpeng berikut 9 lauk pauknya. Keduanya mengalahkan nasi tumpeng hasil masakan tim merah, Nadya dan Febs.
Kemenangan Lord Adi dan Jesselyn di tantangan nasi tumpeng ini, membawa mereka sebagai peserta yang lebih dulu lolos ke tiga besar. Sementara yang kalah, Nadya dan Febs harus beradu memasak lagi di pressure test.
Baca Juga: Biodata Lord Adi, Lima Kali Beruntun Menjadi Pemenang Tantangan di Master Chef Indonesia Season 8
Baca Juga: Biodata Chef Juna, Sempat Sekolah Pilot di AS dan Kepergok Rayu Peserta Masterchef Indonesia
Nadya akhirnya menjadi peserta ketiga yang lolos ke tiga besar, setelah di pressure test mengalahkan Febs dalam tantangan membuat masakan desert.
Febs yang sempat pulang dan kembali lagi ke galery sebagai black team yang menyingkirkan peserta lain, akhirnya harus kembali pulang dan mengubur impiannya melanjutkan kiprahya di tiga besar.
"Desert kamu sebenarnya enak, cuma kami melakukan kesalahan, kuehnya bantet. Maaf Febs, kamu harus pulang hari ini," ujar Chef Juna mewakili dua juri lainnya Chef Renata dan Chef Arnold.
Baca Juga: Biodata, Profil Epy Kusnandar, Melejit Lewat Preman Pensiun Sebagai Kang Mus
Dengan pulangnya Febs, maka Lord Adi akan bertarung dengan dua wanita cantik Jesselyn dan Nadya di babak tiga besar.
Hingga lolos ke tiga besar, Lord Adi menjadi sosok yang mencuri perhatian tiga juri Master Chef Indonesia Season 8. Chef Juna, Chef Renata dan Chef Arnold tidak menyangka pria berusia 41 tahun dan sehari-harinya sebagai petani cabe ini bisa melangkah hingga tiga besar.
"Sejak awal saya tahu, kami itu pintar, tapi tidak menyangka sepintar ini. Kamu menunjukkan kemampuan kamu dengan memenangkan setiap tantangan," ujar Juna.
Kemenangan dalam tantangan membuat nasi tumpeng bersama Jesselyn ini, menjadi kemenangan kelima secara beruntun yang diraih Lord Adi yang berasal daril Tanah Datar, Sumatera Barat.
Bahkan di episode sebelumnya dalam tantangan lelang, Lord Adi yang memiliki waktu 20 menit, menjadi waktu terpendek dibanding empat peserta lainnya.
Baca Juga: Apriyani Rahayu, Biodata dan Agama, Berkah dari Allah Meraih Medali Emas di Olimpiade Tokyo 2020
Baca Juga: Amalan di Bulan Muharram Sesuai Sunnah, Diantaranya Puasa Pada 10 Muharram Hari Asyura
Namun pria berusia 41 tahun ini membuktikan kemampuannya dalam mengolah steak, hingga akhirnya memenangkan tantangan ini.
Masakan yang dibuat Lord Adi yakni Steak Tartare, berhasil memikat hati ketiga juri. Saking enaknya, Chef Renatta malah memberikan pujian.
“20 menit, steak tartare. Salad mangganya enak, potongannya rapi,” ujar Chef Renatta.***