Sempat Unggul 3-0, Jose Mourinho Gusar Mengatakan Para Pemainnya Lemah Mentalnya

- 19 Oktober 2020, 05:32 WIB
Momen saat Harry Kane mencetak gol ketiga Tottenham Hotspur ke gawang West Ham United.
Momen saat Harry Kane mencetak gol ketiga Tottenham Hotspur ke gawang West Ham United. /Twitter/@Spurs_Official

 

DESKJABAR - Sempat unggul 3-0 dan akhirnya ditahan imbang 3-3 oleh tamunya West Ham United, memantik kekecewaan Pelatih Tottenham Hotspur Jose Mourinho yang mengatakan timnya "lemah secara psikologis". Itu terjadi di pertandingan lanjutan Liga Premier Inggris di Stadion Tottenham Hotspur London, pada Senin 19 Oktober 2020 dini hari WIB.

Wajar jika Jose Mourinho tampak gusar melihat penampilan anak asuhanya, karena mereka sudah unggul 1-0 sejak menit pertama pertandingan berkat gol Son Heung-Min. Kemudian disusul dua gol berikutnya dari Harry Kane pada menit ke-8 dan 16 hingga unggul 3-0. 

Namun, keunggulan itu menjadi sirna ketika The Hammers melakukan permainan yang luar biasa untuk bangkit pada pada 8 menit terakhir jelang pertandingan. Mereka mampu melesakkan tiga gol  melalui sundulan Fabian Balbuena pada menit ke-82.

Baca Juga: Alex Rins Tercepat di MotoGP Aragon, Joan Mir Ambil Alih Pimpinan Klasemen

Kemudian  disusul gol bunuh diri Davinson Sanchez menit ke-85. Dan ditutup gol dari Manuel Lanzini untuk mengamankan satu poin dengan tendangan menakjubkan dari jarak jauh pada menit ke-90.

Usai pertandingan Jose Mourinho mengatakan timnya pantas mendapatkan hukuman karena lemahnya mental para pemainnya di babak kedua.

"Sepak bola. Tentu saja saya harus menganalisis babak kedua dan harus melakukannya secara internal, tetapi bagi Anda saya lebih suka mengatakan sepak bola terjadi, dan memuji kegigihan West Ham," katanya seperti dikutip dari Sky Sports.

Baca Juga: Tim Yamaha Tidak Akan Siapkan Pembalap Pengganti Valentino Rossi

“Tidak mudah untuk kalah 3-0 dan didominasi, untuk terus menjaga kepercayaan. Saya tahu mereka adalah tim yang berbeda dengan musim lalu, tetapi kehilangan keunggulan tiga gol adalah hukuman besar dan pada akhirnya kami pantas mendapatkannya," ucapnya.

"Saya sudah menemukan dengan menganalisis dari pinggir lapangan, beberapa hal benar-benar di luar konteks, tendangan bebas tidak langsung, gol bunuh diri, yang ketiga adalah tendangan bebas dan bola kedua, rebound," tutur pelatih asal Portugal ini.

"Permainan terkendali, Harry Kane hampir mencetak gol keempat ketika bola membentur tiang. Inilah sepak bola, kami bisa unggul 3-0 lalu disamakan 3-3," ucap Mourinho.***

Editor: Ferry Indra Permana

Sumber: Sky Sports Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah