Network
DESKJABAR - Inilah ungkapan dari pelatih Persib Bandung Bojan Hodak dan pemain Nick Kuipers saat Persib Bandung yang sudah unggul 2-0, 3-2 akhirnya ditahan imbang 3-3 oleh Persita Tangerang di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, Senin, 15 April 2024.
Pada pertandingan tersebut, Persib Bandung sempat unggul 2-0 melalui gol yang dicetak oleh Febri Hariyadi menit ke 5 dan Ciro Alves (24). Namun pasukan Bojan Hodak ini kebobolan dua kali oleh Persita Tangerang melalui Irsyad Maulana (49) dan tendangan penalti Ramiro Fergonzi (58), sehingga kedudukan imbang 2-2.
Persib Bandung kembali unggul 3-2 melalui gol yang disumbangkan David da Silva pada menit 90. Namun petaka muncul dari tim asuhan Bojan Hodak ini hanya beberapa detik jelang pertandingan selesai, Persita mampu menyamakan kedudukan 3-3 melalui gol Fahreza Sudin menit 90+5.
Seusai pertandingan pelatih Persib, Bojan Hodak mengatakan hasil imbang ini menjadi catatan penting bagi dirinya untuk menyiapkan evaluasi untuk anak asuhnya.
Menurutnya di laga tersebut ada kesalahan fatal yang dilakukan para pemain sehingga terjadinya tiga gol ke gawang Persib.
"Setelah jeda babak pertama, kami secara fisik di atas angin, tapi tidak secara mental. Itu sepuluh menit terburuk di tahun ini," kata Bojan dalam konferensi pers setelah pertandingan.
Lebih lanjut pelatih asal Kroasia ini juga menuturkan, setelah dilakukan pergantian pemain kondisi timnya membaik. Namun, ia tidak mengerti karena anak asuhnya bermain seperti tanpa komunikasi.
