Network
DESKJABAR –Melupakan kekalahan menyakitkan 2-6 dari Inggris di pertandingan pertama, Iran mampu bangkit dan membuka peluang lolos ke babak sistem gugur di Piala Dunia 2022 setelah mengalahkan Wales 2-0.
Pada pertandingan kedua di Grup B tersebut, 2 gol Iran dicetak dalam selang waktu 3 menit di masa injury time yakni menit ke 98 lewat gol Roozbeh Cheshmi dan gol Ramin Razaeian menit 111.
Kemenangan ini membuka peluang bagi Iran lolos dari penyisihan di Grup B, dan membawanya untuk sementara berada di posisi kedua di Grup B di bawah Inggris yang akan memainkan pertandingan menghadapi AS.
Baca Juga: 10 Bakso di Tasikmalaya yang Terkenal dan Viral, Lengkap dengan Alamat dan Jam Buka
Pertandingan semula diperkirakan akan berakhir imbang tanpa gol, namun malapetaka terjad di kubu Wales, setelah kiper mereka Wayne Hennesey diganjar kartu merah menit 86.
Hennessey harus ke luar lapangan karena telah melakukan pelanggaran keras terhadap pemain Iran Mehdi Taremi.
Kiper cadangan, Danny Ward kemudian masuk ke lapangan menggantikan gelandang Aaron Ramsey. Dengan jumlah pemain hanya 10 orang, pelatih Rob Page tidak punya pilihan selain bertahan untuk bisa bermain imbang 0-0.
Dengan keunggulan jumlah pemain, berhasil dimanfaatkan Iran. Roozbeh Cheshmi mencetak gol dari luar kotak penalti pada menit ke-98 untuk membawa Iran unggul 1-0.
Baca Juga: TRENDING Topic, Didepak MU Saat Piala Dunia 2022 Qatar, Ronaldo Cetak Sejarah Mengesankan
Tiga menit kemudian Ramin Rezaeian menambahkan satu lagi melalui serangan balik cepat untuk memberi hasil 2-0 untuk Iran.
Kemenangan Iran atas Wales ini menandai penampilan memukai tim-tim dari Asia, setelah sebelumnya Arab Saudi menumbangkan Argentina 2-1, Jepang mengalahkan Jerman 2-1, dan Korea Selatan menahan imbang Uruguay 0-0.
Kemenangan Iran membuka peluang lolos ke babak selanjutnya, karena pada pertandingan terakhir mereka akan menghadapi AS.
Jika saja Inggris mengalahkan AS, maka peluang Iran makin besar untuk lolos. Minimal Iran bisa bermain imbang lawan AS, maka Iran akan mendampingi Inggris ke fase sistem gugur.
AS sendiri pada pertandingan pertama menghadapi Wales berakhir imbang dan hanya mengumpulkan poin 1. Jika mereka kalah dari Inggris dan berakhir imbang saat lawan Iran, maka poin mereka hanya 2. Sementara Iran mengumpulkan piin 3 dari kemenangan atas Wales.
“Ini sangat menguras tenaga. Kami patah hati, tidak ada cara lain untuk mengatakannya. Kami berjuang sampai detik terakhir … sulit untuk diterima,” ujar kapten tim Wales Gareth Bale.
“Kami harus segera bangkit. Ini akan sulit tetapi kami memiliki satu pertandingan tersisa,” ujarnya. ***
