Network
DESKJABAR - Arema FC vs Persib Bandung yang dihelat Minggu 11 September 2022, bakal menjadi laga super panas bagi kedua tim.
Arema bakal didampingi pelatih baru Javier Roca akan tampil dengan motivasi tinggi untuk mengalahkan Persib.
Singo Edan, julukannya, akan tampil penuh determinasi tinggi karena memiliki konsep permainan baru yang disuntikkan Javier Roca.
Tujuan utamanya, sudah pasti tiga poin. Bukan hasil imbang, apalagi harus mengakui keunggulan Maung Bandung.
Fenomena itu disadari Luis Milla, yang untuk kali kedua menjadi bos Persib di lapangan pertandingan di kompetisi Liga 1 musim ini.
"Javier Roca bakal jadi juru selamat Arema saat berhadapan dengan Persib," kata Luis Milla di pertemuan wartawan, Sabtu 10 September 2022.
"Akan ada motivasi dan konsep permainan baru yang dihamparkannya di lapangan pertandingan," sambung Luis Milla.
Persib, menurut Luis Milla tidak boleh lengah. Harus mewaspadai semua pergerakan Arema yang sangat atraktif di depan publiknya sendiri.
Baca Juga: Persib vs Arema, Bisa Jadi Laga Emosinal Bagi Beckham Putra dan Gian Zola
Persib juga tidak boleh melakukan banyak kesalahan di pertandingan yang menguras emosi. Akibatnya bisa fatal.
Pasalnya, Luis Milla belum menyuntikkan semua kapasitas teknik kepelatihannya pada pemain Persib.
Luis Milla masih butuh waktu untuk beradaptasi dan melebur dengan anak asuhnya, untuk masuk dalam filosofi sepakbolanya.
"Tim (Persib) butuh waktu untuk memahami filosofi sepak bola yang akan saya suntikan," tukas Luis Milla dalam pertemuan wartawan jelang pertandingan.
"Tapi melihat cara bermain tim di pekan sebelumnya, mulai menunjukkan perbaikan. Ini jadi modal yang bagus ke depannya," sambung mantan pelatih timnas Indonesia.
Sekalipun lebih banyak merendah, bukan berarti Persib bakal membiarkan Arema menekan habis dan melucutinya.
Point sempurna pun jadi bidikan Luis Milla. Pria berpaspor Spanyol itu, tidak ingin trend positif Persib terpatahkan di Stadion Kanjuruhan.
"Penguasaan bola yang baik jadi kunci untuk menghibur penonton dan menangkan pertandingan," bilang Luis Milla.
Arema teriakan kebangkitan
Javier Roca tahu benar pososinya belum benar-benar aman dan nyaman di kubu Arema yang baru tiga hari di latihnya.
Posisinya bakal nyaman jika Petsib yang datang dengan ambisi meraih point maksimal, trend positifnya harus dihentikan.
"Tentu kita akan bermain lebih agresif dibandingkan tim tamu. Agresivitas menuju kemenangan," ucap Javier Roca.
Javier Roca tidak mau mengulangi kesalahan Eduardo Almeida, pelatih yang dipecat manajemen Arema karena gagal memberikan prestasi manis.
"Karena itu saya berharap pemain bisa ambil kemenangan dan segera bangkit," ungkap mantan pelatih Persik Kediri.
Javier Roca tidak ambil pusing dengan kondisi terkini Persib yang sedang dalam trend positif, pasca mengalahkan RANS Nusantara di pekan sebelumnya.
"Cara tepat untuk meraih hasil terbaik adalah semua pemain harus siap tampil disemua pertandingan yang dimainkan," tukas Javier Roca.
"Lebih percaya diri saat satu lawan satu. Lebih sabar dalam mengorganisasi permainan dan menyerang," lanjut Javier Roca.***
