Persib juga tidak boleh melakukan banyak kesalahan di pertandingan yang menguras emosi. Akibatnya bisa fatal.
Pasalnya, Luis Milla belum menyuntikkan semua kapasitas teknik kepelatihannya pada pemain Persib.
Luis Milla masih butuh waktu untuk beradaptasi dan melebur dengan anak asuhnya, untuk masuk dalam filosofi sepakbolanya.
"Tim (Persib) butuh waktu untuk memahami filosofi sepak bola yang akan saya suntikan," tukas Luis Milla dalam pertemuan wartawan jelang pertandingan.
"Tapi melihat cara bermain tim di pekan sebelumnya, mulai menunjukkan perbaikan. Ini jadi modal yang bagus ke depannya," sambung mantan pelatih timnas Indonesia.
Sekalipun lebih banyak merendah, bukan berarti Persib bakal membiarkan Arema menekan habis dan melucutinya.
Point sempurna pun jadi bidikan Luis Milla. Pria berpaspor Spanyol itu, tidak ingin trend positif Persib terpatahkan di Stadion Kanjuruhan.
"Penguasaan bola yang baik jadi kunci untuk menghibur penonton dan menangkan pertandingan," bilang Luis Milla.