DESKJABAR – Perjalanan ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia akhirnya terhenti di babak perempat final Japan Open 2022.
Laju pasangan Apriyani Rahayu/Siti Fadia terhenti ditangan pasangan China yang menempati unggulan pertama, Chen Qingchen/Jia Yifan 26-24, 16-21, 14-21.
Meski pasangan Indonesia itu dikalahkan pasangan Cina di babak perempat final japan Open 2022, netizen China memperingatkan bahwa Apriyani Rahayu/Siti Fadia akan jadi ancaman di Olimpiade Paris 2004.
Baca Juga: 5 Wakil Indonesia yang Main di Perempat Final Japan Open 2022 Tumbang, Tak Ada Wakil di Semifinal
Penampilan Apriyani Rahayu/Siti Fadia saat menghadapi Qingchen/Yifan menjadi sorotan netizen penggemar bulutangkis di China.
Dengan pertahanan pasangan Indonesia yang begitu bagus, netizen China mengkhawatirkan mereka akan menjadi penghalang dominasi ganda putri China di ajang Olimpiade Paris.
Selama ini memang sektor ganda putri hampir selalu didominasi para pemain dari China. Kehadiran Apriyani Rahayu/Siti Fadia ditakutkan akan meruntuhkan dominasi para pemain China.
Dikutip dari YouTube Penol Sport yang menayangkan komentar-komentar netizen China atas pertandingan Apriyani Rahayu/Siti Fadia saat menghadapi pasangan andalan Cina Chen Qingchen/Jia Yifan di babak perempat final Japan Open 2022, Jumat 2 September 2022.
“Saingan utama di Paris,” tutur salah seorang netizen di China.
“Penantang terbesar untuk Olimpiade Paris,” ujar yang lainya.