BADMINTON Kejuaraan Dunia 2022, Tunggal Putri India, Pusarla, Mundur, Perjalanan Ulang Gregoria Mariska

- 18 Agustus 2022, 08:05 WIB
Kejuaraan Dunia 2022 di Tokyo seperti perjalanan ulang Gregoria Mariska di ajang yang sama tahun 2018.
Kejuaraan Dunia 2022 di Tokyo seperti perjalanan ulang Gregoria Mariska di ajang yang sama tahun 2018. /BWF/

DESKJABAR – Hanya beberapa hari menjelang digelarnya Kejuaraan Dunia Badminton 2022 di Tokyo pada 22-28 Agustus 2022, tunggal putri India, Pusarla V. Sindhu mundur karena cedera.

Sementara bagi tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, mundurnya Pusarla tak banyak pengaruhnya.

Bahkan di Kejuaraan Dunia 2022 di Tokyo, Gregoria Mariska seperti akan mengulangi perjalanannya seperti  di Kejuaraan Dunia 2018.

Baca Juga: TIM Badminton Bertolak ke Kejuaraan Dunia Tokyo 2022 pada 18 Agustus 2022 untuk Merebut Kado Kemerdekaan

Dikutip dari laman BWF, pemain tunggal putri India peringkat 7 dunia, Pusarla V. Sindhu memutuskan mundur karena cedera kaki yang dialaminya.

Juara dunia 2019 tersebut, mundur karena cedera yang diperolehnya saat baru saja tampil di ajang Commonwealth Games yang berlangsung di Birmingham, Inggris.

Pusarla, pemain berusia 27 tahun, mengalami rasa sakit saat tampil di partai final di Birmingham.

“Saya merasakan sakit dan ada ketakutan cedera sebelum perempatfinal CWG di Birmingham. Tetapi dengan bantuan pelatih fisio, dan pelatih saya, saya memutuskan untuk mendorong sejauh yang saya bisa,” tuturnya.

Setelah dilakukan MRI, tim medis mengkonfirmasi terjadi fraktur stress di kaki kirinya, dan dokter merekomendasikannya untuk istirahat dari berbagai turnamen.

Itulah yang membuat Pusarla memutuskan menarik diri dari Kejuaraan Dunia di Tokyo 22-28 Agustus 2022.

“Sementara saya tengah bermain final untuk medali emas untuk India di CWG, sayangnya saya harus menarik diri dari kejuaraan dunia,” ujar Pusarla melalui media sosialnya.

Mundurnya juara Singapore Open, Swiss Open, dan Syed Modi International 2022 itu, membawa dampak bagi pemain Cina, Han Yue.

Baca Juga: 5 WISATA Kuliner Khas Bandung, Memang Tidak Instagramable, Tapi Hits Banget dan Rasanya Cuy Top Markotop!

Pemain China peringkat 22 dunia itu berpeluang langsung lolos ke babak 16 besar.

Di babak pertama, Han Yue akan menghadapi pemain asal Prancis, Qi Xuefei, yang diperkirakan Han Yue akan memenangkan pertandingan tersebut.

Jika dia mampu melalui pertandingan babak pertama tersebut, Han Yue seharusnya akan menantang Pusarla di babak kedua.

Namun karena Pusarla mundur, maka Han Yue jika lancar bisa langsung  maju ke babak 16 besar.

Perjalanan ulang Gregoria Mariska

Sementara itu, bagi pemain tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, drawing di Kejuaraan Dunia 2022 seperti ulangan di ajang yang sama pada 2018.

Di babak pertama, Gregoria Mariska akan menantang pemain Skotlandia, Kirsty Gilmour.

Pertemuan Gregoria Mariska menghadapi pemain peringkat 17 dunia itu bukanlah yang pertama.

Di ajang Kejuaraan Dunia 2018, Gregoria Mariska berhasil mengalahkan Gilmour di babak pertama dengan skor 21-18, 18-21, 21-14.

Baca Juga: 10 Villa Wisata Sentul Instagramable View Kece Klop Buat Weekend yang Bosan Bobo di Rumah Terus!

Namun pada babak kedua Gregoria harus menyerah dari pemain unggulan 5, Chen Yufei.

Kali ini di Kejuaraan Dunia 2022, perjalanan pemain Indonesia yang saat ini berada di peringkat 24 dunia, perjalanannya seperti mengulang ajang yang sama pada 2018.

Jika pekan di Tokyo, Gregoria bisa kembali mengalahkan Gilmour, di babak kedua dia harus menghadapi pemain tuan rumah, Akane Yamagushi yang diunggulkan di posisi pertama.

Namun, peluang Gregoria Mariska untuk mengalahkan Yamaguchi tetap terbuka.

Meski dari 11 pertemuan di antara mereka Yamaguchi menang 8 kali, namun dalam prtemuan terakhir 2022 di Malaysua Master dan Malaysia Open Juli 2022, Gregoria bisa mengalahkannya. ***

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: BWF


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah