Network
DESKJABAR – Hasil Pertandingan final Malaysia Open 2022 di ganda putra yang mempertemukan perwakilan Indonesia (Fajar Alfian – Muhammad Rian Ardianto) dan Jepang (Takuro Hoki – Yugo Kobayashi) berlangsung dengan sangat ketat.
Hasil pertandingan final Malaysia Open 2022 dimenangkan oleh pasangan Jepang Takuro Hoki – Yugo Kobayashi pada game pertama setelah terjadi perebutan angka yang sangat ketat bersama pasangan Indonesia Fajar Alfian – Muhammad Rian Ardianto.
Hasil pertandingan final Malaysia Open 2022 babak pertama sampai harus memaksa kedua tim bermain dengan poin yang lebih banyak.
Baca Juga: Menkes Budi Gunadi Sadikin: Segera Dikeluarkan Regulasi Penelitian Terkait Ganja Medis
Pasangan Jepang berhasil mengakhiri perlawanan Indonesia dengan skor 24-22 hingga memaksa pasangan Indonesia harus bermain lebih gigih lagi di babak kedua.
Memasuki babak kedua Fajar – Ardianto bermain lebih menekan hingga bisa membuuat Takuro – Yugo terpontang panting.
Dengan permainan yang cukup lama Fajar – Ardianto berhasil unggul dalam babak kedua ini.
Serangan demi serangan terus diarahkan dari sudut ke sudut hingga sulit untuk dikejar.
Baca Juga: 7 Karakter Manusia Toxic yang Harus Dihindari, Bisa Menghambat Hidupmu
Banyak bola yang akhirnya dikembalikan dengan tidak sempurna sehingga membuat Indonesia bisa mendulang poin demi poin.
Manun poin yang didapatkan tidak dengan mudah datang. Banyak terjadi relly-relly panjang yang dipertontonkan yang kadang dimenangkan Indonesia dan terkadang dimenangkan oleh Jepang.
Namun dengan tekad kuat akhirnya game kedua pun berhasil dimenangkan dengan skor 21-16.
Skor tersebut memaksakan untuk dimainkan game yang ketiga sebagai penentu siapa yang berhak membawa medali emas di final Malaysia Open 2022 untuk pasangan Ganda putra.
Pada game ketika keduanya bermain penuh ambisi untuk memenangkan game penentu.
Angka pertama diperoleh oleh pasangan Alfian – Rian, namun hal tersebut langsung disalip lagi bahkan Hoki- Kobayashi sempat unggul 4-3.
Alfian – Rian sempat beberapa kali menyamakan angka namun belum bisa menyalip poin lawan.
Lawan lebih dulu melampaui poin lima dengan meninggalkan Garuda di poin 5 dan terus meninggalkan dengan 5 angka beruntun.
Garuda harus kembali fokus untuk kembali ke jalurnya dan mendapatkan gelar pertama untuk pasangan ganda putra Alfian dan Rian.
Baca Juga: Badai Chaba Mengakibatkan Pembukaan Museum Istana Hong Kong Tertunda hingga Menunggu Reda
Garuda baru mendapatkan angka lagi setelah negeri matahari terbit melakukan kesalahan yang langsung dibalas lagi.
Sampai waktu interval pertama Garuda kalah dengan skor 6-11. Garuda mesti segera bangkit jika tidak ingin kehilangan medali emas.
Memasuki interval kedua babak ketiga Hoki-Kobayashi kembali mendapatkan poin beruntun dan terus meninggalkan.
Sangat berat sekali tim kecintaan kita mengejar ketertinggalan, namun tidak ada yang tidak mungkin selama ingin terus berusaha.
Sejauh ini poin beruntun baru terhenti setelah tim lawan mendapatkan 4 poin beruntun.
Skor saat ini masih 7-15 dan lawan justru terus menambah angka sehingga makin percaya diri menatap medali yang sudah ada di depan mata.
Pasangan ganda Indonesia Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto pun harus mengakui keunggulan pasangan Jepang Takuro Hoki dan Yugo Kobayashi dengan skor 21-9.***
