Kelima pemain itu telah menjalani karantina dan tidak akan ikut bertanding di laga selanjutnya.
Persib Bandung waspada
Adanya pemain Arema FC yang terpapar, membuat tim Persib Bandung lebih waspada. Sekarang musuh utama Persib Bandung di putaran kedua Kompetisi Liga 1 musim ini, bukan hanya 17 klub yang jadi pesaingnya. Tapi juga virus Covid-19 yang merajalela.
Maklum penyebaran virus Covid-19 begitu cepat. Jika tidak diantisipasi dan cepat dicegah bisa merugikan tim. Dan mengganggu target yang dibuat manajemen tim, yakni berdiri gagah di podium juara.
"Virus covid-19 varian Omicron ini memang sangat berbahaya bagi tim. Penyebarannya sangat cepat. Jika satu pemain terpapar bahaya bagi tim Persib Bandung," kata Umuh Muchtar, Komisaris PT PBB pada wartawan, Kamis 20 Januari 2022.
Baca Juga: Arteria Dahlan Minta Maaf, Panglima Santri Jawa Barat Lakukan Ini.
"Saya selalu rajin bertanya pada doktier tim tentang kondisi pemain dan semua orang yang ada di dalam tim. Alhamdulillah semuanya sehat," lanjut Umuh yang selalu mendampingi Persib Bandung selama Kompetisi Liga 1 digelar di Bali.
Suka tidak suka, Persib Bandung harus lebih meningkatkan kewaspadaan dan mengetatkan aturan protokol kesehatan bagi pemain, pelatih dan stafnya, ofisial, plus pembantu umum.
"Alhamdulillah sampai terakhir dalam pertandingan lawan Borneo FC, berdasarkan hasil test kita semua negatif," ungkap dokter tim Persib Rafi Ghani.