Tak hanya itu, Mali pun sangat senang karena sebagian besar pecinta Persib selalu mengingat momen tersebut. Bahkan ia pun sempat mengunggah apresiasi untuk Bobotoh yang memilih golnya menjadi gol terbaik dalam jajak pendapat "Gul-gulan' di media sosial Persib beberapa waktu lalu.
"Saya selalu melihat momen ini diputar kembali di sosial media. Bahkan, beberapa waktu lalu ada polling yang memilih gol ini menjadi gol terbaik. Saya mengucapkan terima kasih untuk semua yang selalu memberikan dukungan," ujar Bojan.
Pada laga lawan Persija tersebut, para pemain Persib tampil trengginas sejak awal pertandingan dimiulai. Hasilnya Persib mampu unggul terlebih dahulu lewat gol spektakuler penyerang Ezechiel N'douassel pada menit ke-29 yang membobol gawang Andritany Ardhiyasa.
Baca Juga: Bandung Duathlon 2021, Yana Mulyana : Semoga Bisa Menjadi Even yang Rutin Digelar
Namun Persija mampu menyamakan kedudukan melalui gol Jaimerson Xavier beberapa sesaat sebelum babak pertama usai. Skor imbang 1-1 menutup babak pertama.
Memasuki babak kedua, Persib yang saat itu dilatih Mario Gomez, tidak mengendurkan tensi serangan. Hasilnya, Persib kembali unggul 2-1 lewat tendangan penalti Jonatan Bauman pada menit ke-60.
Persija sempat membuka asa untuk membawa pulang satu poin dari Bandung setelah Rohit Chand mencetak gol penyeimbang kedudukan jadi 2-2 di menit ke-65. Namun, harapan Persija tersebut pupus ketika Bojan Malisic mencetak gol penentu kemenangan 3-2 beberapa detik sebelum laga usai.
Dengan hasil ini, Persib kukuh di puncak klasemen sementara Liga 1 2018 dengan raihan 44 poin. Namun setelah kemenangan ini, Persib mendapat kerugian besar karena tidak bisa lagi bermain di Stadion GBLA, akibat mendapat sanksi dari Komite Disiplin PSSI atas kasus yang terjadi di luar stadion.***