Network
DESKJABAR - Pelaksanaan PON XX-2021 Papua mulai mengarah akan digelar tanpa kehadiran penonton. Jika itu benar terjadi, Pengurus Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON) mulai mempersiapkan beberapa skenario.
Ketua harian PB PON Yunus Wonda mengatakan salah satu skenario yang disiapkan adalah menggelarnya secara virtual melalui saluran TV nasional sehingga masih bisa disaksikan oleh seluruh masyarakat Indonesia.
“Kami dari penyelenggara tentu siap dengan apapun yang terjadi. Memang tidak bisa dipastikan kapan Covid-19 berakhir. Namun segala kesiapan PB PON untuk antisipasi tanpa penonton sekalipun sudah pernah dilakukan seperti virtual, menggunakan teknologi,” kata Yunus Wonda dalam laman resmi PON Papua dikutip di Jakarta, Senin 1 Fabruari 2021.
Baca Juga: Rionny Mainaky Akan Terapkan Latihan Khusus, untuk 8 Atlet Proyeksi Olimpiade Tokyo 2021
Namun apa yang disampaikannya tersebut baru sebatas rencana. PB PON masih akan membahas kemungkinan tersebut dengan berbagai pihak. Keputusan terakhir soal penyelenggaraan PON Papua tetap berada di tangan Presiden Joko Widodo.
Wacana menggelar PON Papua tanpa penonton sebelumnya dilontarkan oleh Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman. Dia mengungkapkan bahwa penyelenggaraan pesta empat tahunan secara tertutup bisa menjadi pilihan alternatif seandainya situasi pandemi virus corona tak kunjung membaik.
“PON Papua tanpa penonton adalah salah satu alternatif yang disarankan kepada pemerintah apabila situasi pandemi Covid-19 belum membaik,” kata Marciano.
