Olimpiade 2020 Tokyo, Raja Sapta Oktohari : Tetap Digelar Sesuai Jadwal

- 25 Januari 2021, 20:55 WIB
Ketua Umum NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari
Ketua Umum NOC Indonesia, Raja Sapta Oktohari /antaranews.com/

 

DESKJABAR - Penyelenggaraan Olimpiade 2020 Tokyo hingga kini masih sesuai jadwal yang akan digelar pada Juli-Agustus 2021. 

Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Raja Sapta Oktohari menuturkan kepastian ini didapat, setelah pihaknya bertemu dengan Presiden Komite Olimpiade Internasional (IOC) Thomas Bach dan perwakilan komite Olimpiade nasional dari berbagai negara.

"Thomas Bach menyampaikan terkait isu-isu yang berkembang di luar. IOC dan NOC Jepang memastikan bahwa Olimpiade Tokyo akan dibuka 23 Juli,” kata pria yang akrab disapa Okto itu dalam jumpa pers virtual di Jakarta, Senin 25 Januari 2021.

Baca Juga: Kualifikasi Piala Dunia 2022, PSSI Setujui Usulan FAM, Ini Usulannya

Santer beredar kabar Tokyo ingin keluar dan tak ingin menyelenggarakan Olimpiade. Namun pemerintah dan Komite Olimpiade Jepang membantah laporan tersebut.

Dengan begitu, KOI pun hingga kini masih meyakini Olimpiade Tokyo akan digelar Juli 2021, sehingga persiapan para atlet juga akan terus dilakukan terutama untuk lanjutan kualifikasi.

Baca Juga: Pelatih Fisik Persib Yaya Sunarya, Banyak Mendapatkan Ilmu dari Pelatih Asing

Hingga saat ini, Indonesia baru meloloskan empat atlet ke Tokyo, yaitu Lalu Muhammad Zohri dari atletik, Vidya Rafika dari menembak, serta dua atlet panahan dari nomor recurve putra dan putri.

Mengenai masalah teknis pengiriman tim ke Tokyo, KOI masih menunggu bagaimana protokol yang dipersiapkan panitia dan pemerintah Jepang.

Baca Juga: Bulutangkis, Lima Wakil Indonesa Berburu Gelar di BWF World Tour Finals 2020

Meski begitu, Sekretaris Jenderal KOI Ferry Kono menyatakan KOI dan Ketua Kontingen (CdM) Indonesia untuk Olimpiade sudah mulai menyiapkan berbagai opsi dan skenario keberangkatan tim nanti.

"Berkaitan dengan proses pengiriman atlet ke Olimpiade, KOI akan bekerja sama dengan CdM. Namun kami belum bisa pastikan karena kami masih menunggu protokol kesehatan yang akan dikeluarkan pemerintah Jepang," ujar Ferry.

Baca Juga: Memimpin PB PASI, Luhut Binsar Pandjaitan Siap Membangun Atletik Indonesia Menjadi Lebih Baik

"Khusus karantina kami sudah siapkan alternatif. Bisa dilakukan di pelatnas setiap cabor atau di Jepang. Tapi ini masih plan A dan plan B," katanya.***



Editor: Ferry Indra Permana

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x