"Disatu pihak bangga karena melalui Porprov ada pemerataan pembangunan sarana olah raga. Saya juga paham keinginan kawan-kawan di daerah untuk menjadi penyelenggara Porprov," ujar Nuryadi disela sela penyelenggaraan Rapat Anggota KONI Kota Bandung yang digelar secara pertemuan virtual, Sabtu 9 Januari 2021.
Baca Juga: Hujan Deras, Batalkan Gim Internal Timnas Indonesia U-19 di Spanyol
Tapi dilain pihak, kata Nuryadi akan berimbas pada membengkaknya pembiayaan untuk kebutuhan kontingen. "Terus terang kalau terbagi ke beberapa daerah, bisa tidak fokus dan pasti bakal membutuhkan biaya yang sangat besar juga," ujarnya.
Menurut Nuryadi kalau penyelenggaraan Poprov digelar disatu daerah, sudah pasti biayanya akan lebih hemat, dibanding digelar di beberapa tempat. "Karena disatu pihak kita harus fokus ke barat, disatu pihak harus fokus ke timur atau ke utara," ujarnya.
"Ini bisa jadi kajian bersama untuk kedepannya, barang kali bisa lebih fokus kewilayahan dan dipadukan dengan keinginan pemerintah daerah jabar, supaya pembangunan sarana olah raga merata. Dengan demikian dari sisi kehematan biaya peserta itu akan lebih efisien, tapi sisi lain saya bangga kepada teman teman di daerah berkeinginan untuk memajukan olah raga melalui Porprov," kata Nuryadi.***