Network
DESKJABAR - AC Milan bangkit dari ketertinggalan untuk memenangkan laga 4-2 sekaligus meraih tiket ke babak 32 besar, saat menjamu Celtic pada laga kelima Grup H yang dimainkan di Stadion San Siro Milan, Jumat 4 Desember 2020 dini hari WIB.
AC Milan sempat tertinggal 0-2 lebih dulu hanya 14 menit sejak laga dimulai melalui gol Tom Rogic pada menit ke-7 dan Odsonne Edouard menit-14. Namun AC Milan mampu bangkit dengan menyarangkan empat gol masing-masing oleh Hakan Calhanoglu menit ke-24, Samuel Castillejo (26), Jens Petter Hauge (50) dan Brahim Diaz (82).
Dengan tambahan tiga poin ini, AC Milan mendampingi Lille meraih tiket ke babak 32 besar Liga Europa. Pada laga lainnya Lille juga meraih kemenangan 2-1 atas Sparta Praha. Hasil ini membuat kedua tim hanya akan memperjuangkan posisi sebagai juara grup pada pertandingan terakhir penyisihan grup pekan depan.
Baca Juga: Tottenham Hotspur Dampingi Antwerp ke Babak 32 Besar Liga Europa 2020-2021
Saat ini AC Milan berada di posisi kedua dengan sepuluh poin, sedangkan Lille saat ini memuncaki klasemen dengan 11 poin. Koleksi poin kedua tim itu mustahil dikejar oleh tim posisi ketiga Sparta Praha yang hanya berhasil mengumpulkan enam poin.
Tim tamu menggandakan keunggulan 2-0 pada menit ke-14. Ryan Christie menyodorkan umpan terobosan kepada Odsonne Edouard, yang dengan tenang menyentuh bola dan mencungkilnya melewati kiper Donnarumma.
AC Milan berhasil memperkecil ketertinggalannya pada menit ke-24. Tendangan bebas yang dilepaskan gelandang Turki Hakan Calhanoglu bersarang di gawang Vasilios Barkas, untuk mengubah skor menjadi 1-2.
Hanya berselang dua menit dari gol Calhanoglu, AC Milan mampu menyamakan kedudukan. Tembakan keras Samuel Castillejo melesak ke bagian atas gawang Celtic. Skor imbang 2-2 bertahan sampai turun minum.
Saat pertandingan memasuki menit ke-50, Milan membalikkan keadaan. Pemain muda Norwegia Jens Petter Hauge mendapat bola di tepi lapangan, mengecoh tiga pemain bertahan, dan dengan tenang mengarahkan bola ke sudut jauh gawang Celtic. Kedudukan pun berubah jadi 3-2.
Tertinggal satu gol tidak membuat Celtic mengendur. Mereka tetap berusaha memanfaatkan waktu yang ada untuk menciptakan peluang demi mengejar gol penyama kedudukan dan beberapa kali merepotkan kiper Donnarumma.
Namun gol tersebut tidak kunjung didapat, dan justru Milan yang mengemas gol keempatnya pada menit ke-82 melalui pemain pengganti Brahim Diaz. Ia mendapat umpan dari Hauge di sisi kiri, dan dengan mudah melepaskan sepakan cungkil untuk menghasilkan gol pamungkas, sekaligus menutup laga dengan skor 4-2.***
