DESKJABAR - Ini resmi, Cristiano Ronaldo adalah pemain Al Nassr. Demikian diberitakan media olahraga Spanyol MARCA, Jumat 30 Desember 2022.
Cristiano Ronaldo menandatangani kontrak selama dua setengah musim sebagai pemain dan hingga 2030 sebagai duta proyek ambisius Arab Saudi untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia.
Jumlah total yang akan diterima Cristiano Ronaldo sekitar 200 juta euro per musim. Dengan demikian Cristiano Ronaldo pun menjadi pesepakbola dengan bayaran tertinggi di dunia.
Baca Juga: Pele Meninggal Dunia: Ronaldo Beri Pesan Panjang dan Menyentuh Messi Singkat Saja, KENAPA?
Jika dikonversi ke rupiah, kontrak Cristiano Ronaldo di Al Nassr yang sebesar 200 juta euro per musim setara dengan Rp3,2 triliun per musim.
Atau jika dirinci lebih detail, per bulan, per pekan, per hari, per jam dan per detiknya gaji Cristiano Ronaldo dalam seragam Al Nassr sbb:
Per tahun Rp3,2 triliun (nilai kontrak)
Per bulan Rp266,6 miliar
Per minggu Rp66,6 miliar
Per hari Rp9,5 miliar
Per jam Rp396,8 juta
Per menit Rp6,6 juta
Per detik Rp110,2 ribu
Baca Juga: Jangan ke Alun Alun Bandung di Malam Tahun Baru 2023, Ini Himbauan Pemkot dan Polrestabes Bandung
Profil Al Nassr klub Arab Saudi yang berani membayar mahal Cristiano Ronaldo
Penasaran dengan klub baru Cristiano Ronaldo Al Nassr yang berani membayar mahal bintang Portugal itu? Berikut profil singkat klub Arab Saudi dilansir dari Marca.
Al Nassr dengan warna kebanggaannya kuning dan biru didirikan pada tahun 1955. Al Nassr memainkan pertandingan kandangnya di Mrsool Park.
Saat ini yang bertanggung jawab adalah pelatih Prancis Rudi Garcia dan para pemainnya termasuk Alvaro Gonzalez dari Spanyol dan kiper Kolombia David Ospina.
Al Nassr adalah klub amatir hingga tahun 1960, ketika secara resmi terdaftar di Presidensi Umum Kesejahteraan Pemuda. Saat itu, Abdul Rahman bin Saud Al Saud menjadi ketua klub.
Baca Juga: 30 Ucapan Selamat Tahun Baru 2023 dari Kata Bijak Penuh Harapan Hingga yang Nyeleneh dan Lucu
Al Nassr memasuki divisi kedua dan kemudian dipromosikan ke divisi pertama pada tahun 1963. Selama tahun 1970-an dan 1980-an, klub memenangkan empat gelar Liga Utama Arab Saudi, enam Piala Raja, tiga Piala Putra Mahkota, dan tiga Piala Federasi.
Pada kurun waktu 2003 hingga 2007 Al Nassr mengalami kemunduran. Tahun 2008, setelah banyak kerja keras, mereka memenangkan Piala Federasi melawan rival sekota Al Hilal.
Lalu setelah bertahun-tahun berjuang dan bersaing memperebutkan berbagai gelar, Al Nassr saat ini memenangkan Piala Super Arab Saudi pada tahun 2020 dan 2021.***