Di Piala Dunia 2022, Ban Kapten Free Palestine Jadi Mode, Lawan Kampanye LGBT di Sepakbola

25 November 2022, 12:51 WIB
Ban kapten tim sepakbola bercorak Free Palestine menjadi mode di Piala Dunia 2022 di Qatar /aneka akun TikTok

DESKJABAR – Kampanye LGBT dilakukan sejumlah pihak dengan memanfaatkan Piala Dunia 2022 di Qatar, dimana FIFA kemudian melarang.

Pada Piala Dunia 2022, ban kapten Free Palestine jadi mode melawan kampanye ban kapten LGBT yang nyaris digunakan tujuh tim negara Eropa pada pertandingan sepakbola.

Pada sejumlah akun TikTok beredar Jumat, 25 November 2022, tampak sejumlah penonton Piala Dunia 2022 di Qatar, mengenakan ban kapten kesebelasan sepakbola bercorak bendera Palestina.

Baca Juga: Piala Dunia 2022 di Qatar, Heung-Min Son dan Josko Gvardiol Pakai Topeng, Ingin Mirip Zorro ?

Banyaknya yang memakai ban kapten Free Palestine, tampaknya sekaligus melawan kampanye LGBT (lesbian, gay, bisex, dan transgender) yang nyaris dilakukan tim dari tujuh negara Eropa pada Piala Dunia 2022.

Adanya ban kapten berpesan Free Palestine itu mendapat banyak sambutan dari sejumlah netizen, dibandingkan kampanye LGBT dari tujuh negara Eropa.

Bahkan, sejumlah gadis cantik asal Timur Tengah terlihat memakai ban kapten bercorak bendera Palestina ketika akan menonton pertandingan Piala Dunia 2022.

Baca Juga: Opak Khas Majalengka, Asyik Dimakan Sambil Nonton Piala Dunia 2022, Dimana Bisa Memperoleh dan Cara Membuat

Sementara itu, diantara tim asal Eropa yang diketahui ikut mengkampanyekan LGBT, adalah tim Jerman.

Banyak suporter tim Jerman menjadi tak lagi mendukung tim kesayangan mereka sebagi favorit, gara-gara  kampanye LGBT pada Piala Dunia 2022.

Bahkan usai dikalahkan Jepang 1-2 pada pertandingan perdana Group E.

Baca Juga: Di Bandung, Kopi Asli Harga Terjangkau Banyak Diminati untuk Nobar Piala Dunia 2022

Sejumlah pemerhati sepakbola dunia menduga, tim Jerman diperalat kepentingan politik atau dikendalikan oleh konspirasi untuk kampanye LGBT.

Kondisi dialami Jerman diduga dampak negara tersebut kalah Perang Dunia II, dimana ketika kepemimpinan Adolf Hitler melarang keras perilaku homoseks.

Setelah kekalahan Jerman dari Jepang pada pertandingan Group E, tim Jerman menjadi sasaran meme lucu yang bertebaran di dunia maya.

Umumnya, banyak menilai, penyebab kekalahan tim Jerman disebabkan lebih sibuk kampanye LGBT, dan memaksakan menggunakan ban kapten bercorak love pelangi sebagai ikon kaum LGBT. ***

 

 

  

 

 

Editor: Kodar Solihat

Sumber: TikTok Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler