DESKJABAR - Dua tunggal putra Indonesia Jonathan Christie dan Anthony Ginting akan mendapat lawan sepadan pada babak 16 besar Kejuaraan Dunia BWF 2022.
Pada laga kali ini Jonatan Christie yang menempati unggulan ketujuh akan melawan wakil dari Taiwan Wang Tzu Wei. Sedangkan Anthony Ginting yang menjadi unggulan keenam akan bertemu dengan Shi Yu Qi dari China.
Pertandingan Jonatan Christie vs Wang Tzu Wei dan Anthony Ginting vs Shi Yu Qi di Kejuaraan Dunia BWF 2022, akan berlangsung di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Kamis 25 Agustus.
Baca Juga: GEMPA TERKINI LAHAT, BMKG Sebut Gempabumi Kembali Terjadi Setelah Bengkulu, Dinihari Tadi di Lampung
Empat pemain ini lolos ke babak 16 besar setelah di babak 32 besar mampu menumbangkan lawan lawannya.
Pada pertandingan kemarin, Jonathan Chritie mengalahkan wakil dari Jerman Kai Hendrik Schafer 21-4, 21-16. Sedangkan Anthony Ginting menumbangkan pemain dari Mauritius Georges Julien 21-10, 21-16.
Wang Tzu Wei memastikan maju ke babak 16 besar setelah menyingkirkan wakil China Lu Guang Zu dengan skor 21-18, 21-16. Kemudian Shi Yu Qi menang dari Rasmus Gemke asal Denmark 21-13, 21-16.
Menghadapi Wang Tzu Wei, Jonatan Christie menuturkan pada pertandigan nanti tidak akan berlangsung mudah baginya seperti yang dijalaninya di dua pertandingan sebelumnya.
Apalagi dari pertemuan terakhir keduanya, Jonatan mengalami kekalahan dari Tzu Wei di kejuaraan Super 500 Malaysia Masters 2022. Saat itu Jojo kalah dalam pertarungan tiga game 21-16, 18-21, 25-27.
"Lawan Wang Tzu Wei, pasti tidak akan mudah, apalagi pada pertemuan terakhir lawan Wang Tzu Wei, saya kalah," katanya.
Salah satu strategi yang akan dijalani Jonatan Chritie pada laga nanti adalah dirinya harus membaca kondisi lapangan terlebih dahulu.
Baca Juga: RAJIN SHOLAT Rajin Ibadah, Tapi Kenapa Masih Terkena SIHIR atau SANTET, Ini Penjelasan Ustadz Dhanu
Seperti yang dialaminya saat mengalahkan Kai Hendrik Schafer di babak 32 besar bahwa kemenangan tersebut tak lepas dari kondisi lapangan yang lebih baik dibanding sebelumnya.
"Sebelumnya (pertandingan pertama), saya bermain di lapangan dua dan agak berangin. Hari ini (kemarin), di lapangan satu bisa dibilang kondisi lapangannya sempurna," katanya.
Setelah kondisi lapangannya sempurna, Jonatan Christie menuturkan dirinya kemudian masuk ke strategi harus bagaimana melawan Kai Hendrik Schafer yang punya serangan baik dan ulet.***