Pamor dan Reputasi Persib Bandung Tenggelam, Pasukan Robert Alberts Jadi Korban Pertama Stadion GBLA

31 Juli 2022, 10:51 WIB
Pamor Persib Bandung terpuruk, pada Liga 1 di GBLA pasukan Robert Albert harus bertekuk lutut pada Madura United. /persib.co.id/ Amandeep Rohimah/

DESKJABAR - Pamor Persib Bandung tenggelam. Di laga perdana home di Stadion GBLA, asuhan Robert Alberts ini terpuruk.

Hajatan Kompetisi Liga 1 musim ini jadi pengalaman buruk Persib yang baru memainkan dua pertandingan wajibnya.

Tapi Persib Bandung sudah menuai bala. Dipermalukan Madura United, yang sukses mengemas kemenangan telak 1-3.

Nama besar Persib otomatis runtuh. Pamor dan reputasinya sebagai tim besar dan kandidat juara langsung tergerus.

"Yang pasti saya kecewa dengan hasilnya. Tim memang tidak pantas menang meski main bagus di awal babak," kata Robert Alberts.

Baca Juga: GABUT KAK, CEPAT KLAIM Kode Redeem FF Hari Ini, Terbaru, Ada Hadiah GRATIS M1887 SG Ungu dan Emas, GARENA

Hasil ini jelas di luar skenario. Pasalnya Madura United masuk radar Persib untuk jadi korban pertama.

Tapi faktanya bertolak belakang. Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) justru jadi tempat yang menyeramkan buat Persib.

Persib jadi korban pertama GBLA setelah empat musim kompetisi tidak menjadi home base Maung Bandung di kompetisi kasta tertinggi Indonesia.

"Persib terlihat kurang semangat mengejar bola. Itu harus ditingkatkan lagi. Jadi GBLA yang sudah lama mati suri kembali bangun," bilang Gubernur Jabar Ridwan Kamil pada wartawan di Royal Box GBLA.

Entah karena "boikot" bobotohnya yang malas datang ke GBLA karena sulit mendapatkan tiket pertandingan, yang membuat GBLA sepi penonton.

Baca Juga: Bisa Bikin Ini? Berarti Kamu Menantu Idaman, Resep Kue Lapis Tenun, Kenyal dan Cantik, Mertua Pasti Suka

Atau memang Persib sangat tidak siap menatap kompetisi kasta tertinggi Indonesia yang panas atmosfernya.

Hingga pemain Persib tidak mampu mengembangkan permainannya di hadapan Madura United.

Buntutnya Persib yang di musim lalu jadi tim dengan pertahan terbaik, tapi di GBLA malah jadi tim yang mudah dibongkar gawangnya.

"Persib adalah tim dengan angka kebobolan yang paling sedikit musim lalu. Tapi itu tidak terlihat di awal musim ini," sesal Robert Alberts.

Lima gol dari dua laga yang bersarang ke gawang Fitrul Dwi Rustapa menegaskan Persib banyak kekurangan.

Baca Juga: GEMPA TERKINI: Calang, Aceh Jaya Diguncang Gempa 5,6 Magnitudo, Begini Informasi dari BMKG

Imbasnya, squad Rober Alberts bukan tim istimewa di jagad sepakbola nasional. Anak-anak Bandung mudah "ditenggelamkam."

Buktinya di awal musim Persib sudah merasakan pahitnya kekalahan. Dan harus menerima nasib terlempar dari posisi 10 besar.

Untuk kali pertama sejak Robert Alberts mengomandoi tim, Persib terpaku di peringkat 14 klasemen sementara Liga 1.

"Kami harus cepat merubah situasi ini. Kami harus bangkit di pertandingan berikutnya," janji Robert Alberts. ***

Editor: Syamsul Bachri

Sumber: konpres

Tags

Terkini

Terpopuler