Network
"Bangsa Indonesia patut bersyukur memiliki batik, yang bukan hanya sebagai karya seni biasa, tapi merupakan warisan budaya tak benda dunia dengan simbolisme, teknik, dan budaya yang sangat melekat dengan Indonesia,” ujar Jokowi.
Harapan Presiden
Lebih lanjut Presiden Jokowi menyampaikan harapan agar ajang pagelaran busana tersebut dapat menumbuhkan kebanggaan masyarakat Indonesia terhadap batik.
"Melalui Istana Berbatik malam ini yang dilaksanakan untuk memperingati Hari Batik Nasional yang jatuh pada tanggal 2 Oktober, saya mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk menumbuhkan kebanggaan pada kekayaan seni dan budaya Indonesia serta aktif melestarikan dan mengembangkannya,” harap Kepala Negara.
Pada kesempatan tersebut Presiden Jokowi tampak mengenakan batik bermotif parang dan udan liris, sedangkan Ibu Iriana mengenakan atasan bermotif truntum dan bawahan bermotif parang.
Hadir juga Wakil Presiden Ma'ruf Amin beserta istri Ibu Wury Estu Handayani. Wapres Ma'ruf tampak mengenakan baju berwarna coklat bercorak ungu.
Acara Istana Berbatik tadi malam melibatkan sekitar 500 peserta seperti pimpinan lembaga negara, anggota Kabinet Indonesia Maju, perwakilan badan usaha milik negara (BUMN), tokoh publik, perwakilan kerajaan-kerajaan nusantara, model profesional, hingga duta besar negara-negara sahabat.
Acara yang dihadiri sekitar 4.000 undangan ini juga dimeriahkan oleh persembahan seni tari dan pameran usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).***
