Jangan Lewatkan Gerhana Bulan Total 8 November 2022, Begini Tata Cara Sholat Gerhana, Haruskah Berjamaah?

- 6 November 2022, 19:10 WIB
Jangan lewatkan gerhana bulan total 8 November 2022, begini tata cara shalat gerhana,  haruskah berjamaah?
Jangan lewatkan gerhana bulan total 8 November 2022, begini tata cara shalat gerhana, haruskah berjamaah? / pixabay/

 

 

DESKJABAR - Jangan lewatkan gerhana bulan total 8 November 2022, begini tata cara sholat gerhana, haruskah berjamaah?

Fenomena gerhana bulan terjadi ketika matahari, bumi dan bulan berada pada satu garis lurus.

Gerhana merupakan salah satu tanda kekuasaan Allah yang agung, yang hendaknya seorang muslim dapat mengambil hikmah dari peristiwa gerhana.

Baca Juga: Hits, Rekomendasi 4 Tempat Wisata Bandung, Instagramable, Cocok untuk Tenangkan Pikiran di Tengah Alam Terbuka

Salah satu syariat yang diperintahkan ketika seorang muslim melihat gerhana bulan atau matahari hendaknya melaksanakan sholat gerhana.

Ada perbedaan pendapat dari para ulama tentang hukum sholat gerhana, sebagian ulama menyatakan bahwa sholat gerhana matahari dan bulan hukumnya adalah sunnah mu'akkadah.

Ada pula sebagian ulama yang menyatakan bahwa sholat gerhana bulan maupun sholat gerhana matahari merupakan sebuah kewajiban.

Apakah hukumnya sholat gerhana sendirian dan bagaimana tata cara sholat gerhana bulan sendirian?

Baca Juga: REKOMENDASI 3 Tempat Wisata Bandung Hits, Alam yang Instagramable, Tiket Murah, Bisa Healing Bareng Bestie

Sebagian ulama memperbolehkannya namun yang lebih utama adalah sholat gerhana dengan berjama'ah.

Lalu bagaimana tata cara sholat gerhana bulan atau yang juga disebut dengan sholat kusuf?

Sholat gerhana bulan dimulai dari awal gerhana bulan sampai gerhana berakhir.

Jadi ketika terjadi gerhana hendaklah seorang muslim memasang niat sholat gerhana bulan.

Baca Juga: Yuk! Bikin Sendiri Siomay Menu Utama Dimsum, Bahannya Murah Hasilnya Mewah, Resep Devina Hermawan MCI5

Tata cara sholat kusuf atau cara sholat gerhana dilakukan secara berjama'ah sebanyak dua rakaat.

Pada tata cara sholat gerhana dianjurkan untuk memanjangkan bacaan surat Alquran dan juga dianjurkan untuk memanjangkan rukuk dan sujudnya.

Setelah bangkit dari rukuk tidak langsung sujud namun tetapi membaca surat al-Fatihah dan surat yang lebih ringan dari yang pertama.

Saat membaca surat sambil dijaharkan (dikeraskan suaranya, bukan lirih)
sebagaimana terdapat dalam hadits Aisyah: “Nabi Saw. menjaharkan (mengeraskan) bacaannya ketika shalat gerhana.”(HR. Bukhari no. 1065 dan Muslim no. 901)

Baca Juga: Anthony Sinisuka Ginting vs Chou Tien Chen di Final Badminton Hylo Open 2022 Hari Ini, Ini Rekor Pertemuannya

Untuk lebih rincinya, inilah tata cara sholat gerhana bulan adalah sebagai berikut :

• Berniat

• Takbiratul ihram yaitu bertakbir sepertu dalam sholat biasa

• Membaca do’a iftitah dan berta’awudz, kemudian membaca surat Al Fatihah

dilanjutkan membaca surat yang panjang (seperti surat Al Baqarah)

• Kemudian ruku’ sambil memanjangkannya

• Kemudian bangkit dari ruku’ (i’tidal) sambil mengucapkan “Sami’allahu Liman Hamidah, Rabbana Wa Lakal Hamd”

• Setelah i’tidal ini tidak langsung sujud, namun dilanjutkan dengan membaca surat Al Fatihah dan surat yang panjang. Berdiri yang kedua ini lebih singkat dari yang pertama

• Kemudian ruku’ kembali (ruku’ kedua) yang panjangnya lebih pendek dari ruku’ sebelumnya

• Kemudian bangkit dari ruku’ (i’tidal)

• Kemudian sujud yang panjangnya sebagaimana ruku’, lalu duduk di antara dua sujud kemudian sujud kembali

• Kemudian bangkit dari sujud lalu mengerjakan raka’at kedua sebagaimana raka’at pertama hanya saja bacaan dan gerakan-gerakannya lebih singkat dari sebelumnya

• Mengucap salam

Setelah salam maka imam berkhutbah kepada para jama'ah terutama anjuran untuk banyak dzikir, berdo'a, istighfar dan bersedekah.***

Editor: Ferry Indra Permana

Sumber: YouTube Yufid TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah