Ganjar Pranowo Harus Hadapi Puan Maharani Dulu, Sebelum Didukung Partai Lain Menghadapi 2024

- 10 Mei 2022, 19:30 WIB
Ganjar Pranowo, Puan Maharani, dan Megawati
Ganjar Pranowo, Puan Maharani, dan Megawati /kolase YouTube Ganjar Pranowo, dan DPR RI

Pengamat politik Hendri Satrio menambahkan, jika NAsDem mengusung kader partai lain, seperti Ganjar, bebannya justru ada pada orang yang diusungnya.

“Kalau pun NasDem mengusung kader partai lain, justru bebannya ada di orang yang diusung. Orang yang diusung kebebanan, setelah dia diusulkan oleh Nasdem dia menolak atau tidak,” ujar Dosen Universitas Paramadina ini.

Misalnya, jika Ganjar dicalonkan oleh NasDem, dia harus segera merespon agar tidak menyakiti hati baik PDIP atau pemilih NasDem.

Baca Juga: GUNUNG SALAK BOGOR 9 Mei 2012 Pesawat SUKHOI SUPERJET 100 JATUH, Ada KEJADIAN MISTIS Saat Proses Pencarian

“Kalau dia tidak segera merespon, dia akan melukai hati PDIP, artinya pintu dia juga tertutup di PDIP. Kalau saya jadi Ganjar begitu diumumkan dia harus bersikap, entah itu menolak atau menerima,” ucapnya.

Sebelumya pada pemilu 2019, PDIP dan Nasdem berkoalisi. Namun untuk pemilu 2024 ini belum tentu. Hendri mengatakan, semua itu adalah dinamika dalam berdemokrasi. “ Ya dalam sebuah pertandingan ada koalisi wajar, kalau pertandingan sudah selesai  dan ganti koalisi kan wajar. Itu namanya dinamika politik.” sebut pria yang akrab disapa Hensat ini.

Kata dia, yang mesti dijaga oleh NasDem adalah amanah dari pemilihnya.  “Keberpihakan kepada masyarakat. Bagaimana Nasdem menjaga  keinginan masyarakat atau bisa menjawab kesulitan di masyarakat dengan program program si nasdem,  termasuk memilih calon pemimpin,” tandas Hensat. ***

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: DPR RI


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah