UPDATE INFO GEMPA: Ilmuan Kegempaan Sebut Gempa Megathrust Selat Sunda Bisa Terhindar dengan Lakukan Ini

- 21 Januari 2022, 19:47 WIB
 ilmuan kegempaan DR Rahma Hanifa dari Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN).
ilmuan kegempaan DR Rahma Hanifa dari Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN). /tangkapan layar youtube info bmkg

Jadi gempa Banten kemarin itu mengingatkan kita bahwa kedepan bisa saja akan terjadi gempa lebih besar lagi," ujarnya.

Baca Juga: Berkat Lagu ‘Dulu’, Nama Danar Widianto Banyak Dicari Warganet, Ini Lirik nya   

Nuraini Rahma juga menyebut bahwa memang biasanya gempa besar itu dimulai dari pinggiran seperti gempa Banten kemarin itu merupakan pinggiran. "Kita bukan menakut nakuti, tapi harus waspada, jadi gempa kemarin di luar dari wilayah megatrhust.

Dari itulah menurut Nuraini Rahma perlu ada monitoring terus menerus di wilayah Selat Sunda, sehingga bila terjadi gempa bisa dihitung, ketimbang potensi yang tersimpan sehingga nanti akan keluar angka keuatan gempa yang akan datang.

"Perlu 2000 gempa kecil untuk melepas kekuatan gempa besar 8.7, kalau dapat dihitung nanti bisa diketahui gempa besar akan terjadi, tapi bila benar diketahui 2000 gempa kecil terjadi di wilayah itu maka gempa besar itu tidak akan sampai 8.7 magnitudonya, ujarnya.***

Halaman:

Editor: Yedi Supriadi

Sumber: YouTube Info BMKG


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah