Viral Video Pria Berseragam TNI Tampar Petugas SPBU, Gara-Gara Ditegur Supaya Antre

- 26 Mei 2021, 15:48 WIB
Momen seorang pria berseragam TNI memukul petugas SPBU
Momen seorang pria berseragam TNI memukul petugas SPBU /Tangkapan Layar/ Twitter @iskandar_fauzi/

DESKJABAR – Viral sebuah video yang memperlihatkan arogansi seorang pria berpakaian seragam loreng TNI yang membentak lalu menampar petugas SPBU. Alasannya sepele, konon karena tersinggung ditegur supaya antre saat beli BBM.

Video yang direkam oleh seseorang itu menyebar cepat di media sosial. Salah satunya diunggah oleh akun Twitter @Iskandar_fauzi pada Rabu, 26 Mei 2021.

Dalam unggahan video itu @Iskandar_fauzi menuliskan narasi yang menjelaskan jika pria berseragam loreng TNI itu menampar petugas SPBU karena tidak mau ditegur agar antre.

"Eeehhhmm gak mau ngantri di tegur sama pelayan SPBU malah kena tampar. Beginilah nasib anak negriku”, kata @Iskandar_fauzi.

Adegan video berdurasi 29 detik yang viral itu, diawali dengan seorang petugas SPBU sedang mengisi BBM ke tangki motor milik seorang pria dengan memakai helm dan berseragam loreng mirip TNI.

Baca Juga: Margarito: TWK KPK Tidak Bermasalah dari Sisi Mana Pun, Ada Ribuan yang Lulus dan Sekian yang Tidak Lulus

Baca Juga: JANGAN LUPA, Ada Gerhana Bulan Total Nanti Malam: Inilah Waktu, Panduan dan Cara Sholat

Sambil memasukkan slang BBM ke tangki motor, terdengar (tidak jelas) ada pembicaraan. Tiba-tiba pria berseragam loreng itu menampar petugas SPBU ke bagian wajahnya satu kali lalu membuka helm yang dipakainya.

Dalam video diperlihatkan pula antrean sepeda motor lainnya dan sejumlah orang yang menyaksikan kejadian itu. Namun semua pada diam tidak ada yang berani menghampiri apalagi melerainya.

Aksi pria berseragam TNI yang memukul petugas SPBU dalam video itu pun langsung mendapat beragam tanggapan dari netizen.

Pada saat berita ini dibuat Rabu 26 Mei 2021 pukul 15.25 WIB, video yang diunggah di akun @Iskandar_fauzi sudah ditonton 25.000 kali, retweet 1.319, dikomen 249 orang dan disuka 1.607 orang.

Berdasarkan informasi yang yang dikutip DeskJabar dari berbagai sumber, peristiwa dalam video itu terjadi di wilayah Waipare, Desa Watumilok, Kecamatan Kangae, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Selasa 25 Mei 2021 pagi kemarin.***

Editor: Zair Mahesa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x