Maruli Simanjuntak Dilantik Jadi Komisaris Utama PT Pindad

22 Januari 2024, 13:28 WIB
10 tank medium Harimau buatan PT Pindad Bandung, ditinjau Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo dan komisaris utama baru PT Pindad, Maruli Simanjuntk, di Bandung, Senin, 22 Januari 2024. /Kodar Solihat/DeskJabar

DESKJABAR – PT Pindad melantik komisaris utama yang baru, Jenderal Maruli Simanjuntak (Kasad TNI). Pelatikan tersebut dilakukan di PT Pindad Bandung Jalan Gatot Soebroto, dihadiri Wakil Menteri BUMN I, Kartika Wirjoatmodjo, dan Dirut Pindad, Abraham Mose, Senin, 22 Januari 2024.

Usai pelatikan, Wakil Menteri BUMN dan komisaris utama Pindad melihat-lihat sepuluh tank baru Harimau yang rencananya akan diserahkan kepada Kementerian Pertahanan. Kesepuluh tank Harimau itu merupakan bagian dari 18 tank Harimau versi baru yang dipesan Kementerian Pertahanan.

Sebanyak 10 tank medium Harimau buatan PT Pindad siap diserahkan kepada Kementerian Pertahanan. Kesepuluh tank Harimau tersebut merupakan versi baru, yang dipesan oleh Kementerian Pertahanan.

Rombongan juga melihat-lihat sejumlah produk senjata ringan buatan Pindad, di lapangan tembak. Tampak sejumlah senjata baru buatan Pindad yang memiliki spesifikasi kekinian, pada penggunaan senjata ringan.

 Baca Juga: Pindad AM1, Bisa Jadi Andalan Baru Senjata TNI, Saingi M4 Amerika

Bersaing global

Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo menilai aneka produksi produk pertahanan buatan Pindad sudah berada pada lingkup generasi modern yang kompetitif dengan produk negara lain.

Produk-produk yang menjadi perhatian adalah tank, kendaraan lapis baja, kendaraan angkut personel, dan senjata ringan. Dari sosoknya, produk-produk pertahanan Pindad memenuhi kebutuhan kalangan militer Indonesia.

“Pindad mampu memberikan produk terbaik bagi angkatan darat. Tampaknya, Pindad sudah waktunya bersaing pada kelas global,” ujar Kartika Wirjoatmodjo.

Baca Juga: Pindad Bandung Produksi Motor Skuter Listrik, Rambah Bisnis Kendaraan Komersil

Komisaris Utama Pindad yang baru, Maruli Simanjuntak, mengatakan, bahwa Pindad banyak menunjukan kemajuan dalam produksi industri pertahanan. Bahkan, Pindad juga semakin menjadi andalan bagi pertahanan Indonesia.

Bahkan, Pindad juga didorong terus mengembangkan pula industri komersil. Sejumlah produk yang dikenal mialnya eskavator, traktor, dsb, harus semakin memenuhi kebutuhan pengguna.  

Menurut Direktur Utama Pindad, Abraham Mose, bahwa Pindad memang sudah bersiap lebih berkembang pada pasra global. Bahkan, sejumlah produk militer buatan Pindad kini banyak diminati oleh sejumlah negara, misalnya senjata ringan, kendaraan lapis baja, dsb.

“Pindad terus mengembangkan aneka produknya mengikuti perkembangan kebutuhan industri pertahanan dunia, terutama dengan disesuaikan keperluan pengguna,” ujarnya.

***

 

 

 

Editor: Kodar Solihat

Sumber: liputan

Tags

Terkini

Terpopuler