DESKJABAR - Di tengah kesedihan dan harap-harap cemas menanti kabar Eril yang sedang dalam pencarian di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, Presiden Jokowi memberikan ucapan yang membesarkan hati keluarga Ridwan Kamil.
Jokowi, Senin 30 Mei 2022 hari ini, menyampaikan simpati dan empati melalui sambungan telefon yang diterima langsung oleh Kang Emil di Bern, Swiss.
Soal itu disampaikan perwakilan keluarga Kang Emil, Elpi Nazmuzzaman dalam jumpa pers di Gedung Sate hari ini.
Baca Juga: Momen Penting di Bulan Juni 2022: Rabu 1 Juni 2022 Tanggal Merah, Hari Apa 1 Juni 2022 Apakah Libur?
Atas hal itu, atas nama keluarga besar Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Elpi menghaturkan terimakasih yang tulus dan besar kepada Presiden Jokowi karena turut memberikan atensi pada cobaan yang mendera keluarganya.
“Kami mengucapkan terima kasih banyak dan besar kepada Presiden Joko Widodo yang sudah memberikan atensi, “kata Elpi.
Presiden sudah berkomunikasi langsung dengan Kang Emil melalui sambungan telepon ke Swiss,"kata Elpi pada jumpa pers di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (30/5/2022).
Baca Juga: Dosa Pacaran Hilang dengan Menikah? Simak Penjelasannya
Menurut Elpi, dukungan dan atensi Presidon Jokowi tersebut telah membesarkan hati keluarga besar Ridwan Kamil yang sedang ditimpa musibah.
Selain kepada Jokowi, Elpi juga mengucapkan terimakasih kepada Kedutaan Besari RI di Swiss yang sudah memberikan perhatian yang besar terhadap masalah tersebut.
“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada warga yang sampai sekarang menyampaikan rasa simpati, doa, dan dukungannya. Kami tidak bisa membalasnya, kecuali Allah lah sebaik-baiknya pemberi balasan,"ucapnya dengan terbata-bata.
Belum diketemukan
Sementara itu, Kedutaan Besar RI di Bern dalam laman resminya merilis kabar terbaru terkait pencarian Eril alias Emmeril Kahn Mumtadz putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Dalam rilisnya disebutkan bahwa hingga hari ke-4 kemarin, pencarian Eril (23 tahun) terus dilakukan petugas setempat, dipimpin langsung oleh Polisi Maritim Bern dengan berbagai cara.
Khusus Minggu kemarin waktu setempat, pencaria dilakukan dengan menggunakan perahu dan alat pengawasan bawah air.
Baca Juga: INILAH 5 MEDIA SANTET, Jika Menemukan Ini di Rumah, Segera Bakar dan Larung ke Sungai!
“Pencarian juga dipersempit hanya ke tempat-tempat yang potensial,” tulis Kedutaan Besar Indonesia di Bern dalam laman resminya 1 menit yang lalu.
Sayangnya, hingga pencarian berakhir pukul 19.00 waktu setempat, Eril belum berhasil ditemukan.
Disebutkan, ada kendala dan tantangan yang menyebabkan pencarian belum membuahkan hasil seperti diharapkan.
“Air albescent yang disebabkan oleh partikel es merupakan tantangan bagi tim pencarian dan penyelamatan,” tulis Kedutaan Besar RI di Bern.
Terpantau dari rilis Kedutaan Besar RI di Bern tersebut, Ridwan Kamil alias Kang Emil, selalu berada di sekitar Sungai Aare, memantau langsung pencarian yang dilakukan.
Mengenakan rompi kuning dan bertopi, Kang Emil terlihat berbincang dengan petugas pencari di atas perahu.
Eril seperti diketahui dilaporkan hilang di Sungai Aare, Bern, Swiss pada Kamis 26 Mei pagi. Ia hilang setelah terseret arus saat dia akan keluar dari sungai.
Pencarian intensif terus dilakukan oleh polisi, polisi maritim dan pemadam kebakaran sejak Eril dinyatakan hilang. Tetapi hasilnya belum seperti diharapkan. ***