Cara Aman dan Nyaman Mudik Lebaran Idul Fitri, Hindari Waktu-waktu Ini

27 April 2022, 09:52 WIB
Pemudik hendaknya memperhitungkan cara aman dan nyaman mudk Lebaran Idul Fitri. /PMJNews/

DESKJABAR - Dua tahun tak bisa mudik Lebaran Idul Fitri akibat pandemi Covid-19, membuat jumlah pemudik tahun ini diperkirakan meningkat. Karena itu, para pemudik hendaknya memperhitungkan cara aman dan nyaman mudik.

Kemenhub memperkirakan pada Lebaran Idul Fitri tahun ini 2022, ada sekitar 85,5 juta pemudik yang mudik ke kampung halamnnya.

Banyaknya pemudik yang mengambil jalan darat untuk mudik Lebaran Idul Fitri tentu akan mengakibatkan padatnya jalan, juga jalan tol.

Oleh karena itu kepolisian dan instansi terkait melakukan sejumlah rekayasa lalu lintas, mulai ganjil genap, one way, hingga contra flow. Ini agar para pemudik aman dan nyaman di perjalanan.

Baca Juga: PERSIAPAN MUDIK, Lebaran 2022, Jalan Amblas, Polisi Alihkan Kendaraan Besar Tak Lewati Tomo Sumedang

Jalan tol akan menjadi pilihan utama jutaan pemudik di Pulau Jawa. Beruntung, tol Trans Jawa yang sudah tersambung sejak tahun 2018, adan akan memangkas waktu tempuh perjalanan sampai 60 persen.

Dari 85, 5 juta pemudik, diperkirakan 14,3 Juta orang (16,7 persen) antara lain pemudik yang berasal dari wilayah Jabodetabek mudik Lebaran menuju timur Pulau Jawa.

Berdasarkan hasil survei tersebut diperoleh data 24,1 persen pemudik akan menggunakan jalan tol Trans Jawa.

Dikutip DeskJabar dari PMJNews, angka tersebut lebih tinggi daripada pilihan menggunakan jalur lintas tengah Jawa yang 9,7 persen. Tol Cipularang 9,2 persen, jalur lintas pantai utara (Pantura) Jawa 8,2 persen, Trans Sumatera (non tol) 4,7 persen, Tol Jagorawi 4,2 persen, jalur lintas selatan (pansel) Jawa 3,7 persen, Tol Jakarta-Merak 3,5 persen dan Tol Bocimi (Bogor-Ciawi-Sukabumi) 0,7 persen, sisanya jalan lainnya 31,8 persen.

Baca Juga: BERITA MUDIK 2022: Belum Ada Lonjakan Signifikan Kendaraan Pemudik di Tol, Ini Kata Sambodo

Menurut akademisi Prodi Teknik Sipil Unika Soegijapranata dan Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan MTI Pusat Djoko Setijowarno, lancarnya arus mudik akan dipengaruhi oleh perilaku pemudik selama perjalanan.

Ada beberapa hal yang diajurkannya saat mudik Lebaran Idul Fitri agar aman dan nyaman.

1. Pemudik memastikan kondisi pengemudi dan kendaraan dalam keadaan prima dan layak jalan.

2. Pemudik mempersiapkan perbekalan selama perjalanan (makanan, minuman, serta peralatan ibadah), dan memastikan kecukupan BBM kendaraan.

Baca Juga: Info Mudik 2022, Nagreg Masih Sepi Meski sudah Memasuki H-6 Lebaran, Pasar Limbangan Jadi Perhatian

3. Pemudik juga harus melakukan pengecekan tarif tol serta kecukupan saldo uang elektronik. Dianjurkan untuk menggunakan fasilitas top up di rest area, serta menghindari top up di gerbang tol.

4. Agar tidak terjebak kemacetan saat puncak arus mudik 28-30 April, pemudik menghindari waktu perjalanan di waktu puncak arus mudik dan arus balik.

5. Hindari perjalanan di waktu favorit, seperti sehabis waktu sahur atau berbuka puasa.

Itulah cara aman dan nyaman mudik Lebaran Idul Fitri 2022. Selamat mudik!***

Editor: Zair Mahesa

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler