Network
DESKJABAR - Acara pesta pernikahan yang awalnya meriah penuh suka cita berubah menjadi kepanikan, menyusul adanya puluhan orang warga Desa Sukamulya, Kecamatan Cikadu, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, harus dilarikan ke puskesmas setempat karena mengalami keracunan masal usai menyantap hidangan di acara pernikahan itu, Kamis 19 April 2024.
Kapolsek Cibinong AKP Badru Salam mengatakan, total korban keracunan masal tercatat 53 orang. Sebanyak 10 orang di antaranya mendapatkan perawatan di puskesmas dan 43 orang lainnya mendapatkan penanganan di rumah masing-masing.
"Puluhan warga awalnya mengeluhkan sakit perut, mual, diare, dan muntah. Bahkan beberapa orang sempat tidak sadarkan diri, setelah mengkonsumsi hidangan makanan katering pada acara syukuran pernikahan rumah salah satu warga," katanya.
Menurut Badru, pihaknya bersama tenaga medis Puskesmas Kalapanunggal langsung mendatangi lokasi dan mengamankan sisa hidangan makanan katering yang dikonsumsi warga untuk dilakukan uji laboratorium di Labkesda Cianjur.
Baca Juga: Prabowo Dapat Ucapan Selamat sebagai Presiden RI dari Liga Muslim Dunia
Baca Juga: Tragis, Pelajar di Sukabumi Meninggal Saat Ikut Seleksi Paskibra
"Kami sudah amankan sampel makanan yang diduga menjadi penyebab keracunan masal untuk dibawa ke laboratorium di Cianjur atau di Bandung," katanya.
Warga yang mengalami keracunan masal mengatakan baru merasakan pusing, mual dan muntah-muntah pada Jumat pagi, bahkan beberapa orang diantaranya baru merasakan hal yang sama pada menjelang siang.
Mereka baru tahu puluhan warga mengalami keracunan masal setelah memeriksakan diri ke puskesmas, bahkan sejak Kamis malam beberapa orang sudah merasakan hal yang sama dan terpaksa menjalani perawatan karena sempat tidak sadarkan diri.
