ALUMNI SMAN 4 Bandung Gelar Pangan Murah, Beras 3,2 Ton, Minyak 600 Liter, Telor 200 Kg Ludes dalam Sekejap

- 23 Maret 2024, 12:45 WIB
PASMANOP Bandung Gelar Pangan Murah  pada Jumat 22 Maret 2024, beras dan minyak goreng ludes dalam sekejap.
PASMANOP Bandung Gelar Pangan Murah pada Jumat 22 Maret 2024, beras dan minyak goreng ludes dalam sekejap. /Isitmawa/PASMANOP/

DESKJABAR – Tercatat beras sebanyak 3,2 ton, minyak goreng 600 liter, telor 200 kg, ludes dalam sekejap pada Gelar Pasar Murah yang diselengarakan Pengurus Perkumpulan Alumni SMAN 4  (PASMANOP) Bandung pada Jumat 22 Maret 2024.

Di tengah melambungnya harga sejumlah kebutuhan pokok ( Sembako) di bulan Ramadhan 2024 ini, PASMANOP Bandung menggelar Gerakan Pangan Murah (GMP) di sekitar kantor sekretariat PASMANOP di Wisma Taruna, Jl. Lengkong Besar no. 64b Bandung, yang dimulai sejak pukul 8 pagi hingga 11 siang.

Baca Juga: INILAH Spek Mobil yang akan Digunakan Prabowo Subianto Setelah Dilantik Jadi Presiden RI, Tahan Ledakan Granat

Menurut penanggung jawab GMP PASMANOP, Neneng Ratnika, pasar murah itu ditujukan tidak saja bagi alumni SMAN 4 semua angkatan, warga sekitar Wisma Taruna yakni RW 05 dan RW 06 Kel. Cikawao, juga masyarakat umum.

Namun, banyak juga warga yang kecewa karena kehabisan sembako yang akan mereka beli terutama minyak goreng dan beras Bulog yang dijual seharga Rp 14 ribu per liter atau Rp 53 ribu per 5 kg. Mereka berharap agar ke depan jika diadakan lagi acara serupa stoknya diperbanyak dan waktunya ditambah sehingga semua warga bisa kebagian.

Neneng mengatakan, kegiatan ini merupakan kerjasama dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Provinsi Jawa Barat.

Sesuai prediksi DKPP, dalam waktu kurang dari 3 jam terutama minyak goreng, beras, dan telor habis terjual. Komoditi lainnya pun seperti cabe merah tanjung dan daging sapi banyak diburu pengunjung hingga habis terjual.

"GMP ini merupakan salah satu bentuk kepedulian PASMANOP dalam rangka membantu  alumni SMAN 4 dan masyarakat sekitar Wisma Taruna  yang terdampak oleh naiknya harga sembako terutama di bulan puasa ini, sehingga mereka dapat membeli sembako dengan harga terjangkau, “ ujar Neneng.

Wakil dari DKPP, Imron mengatakan bahwa GMP ini bekerjasama dengan Dinas Ketahanan Pangan dan (DKPP) Provinsi Jawa Barat dan berbagai pelaku usaha di Jabar. Kegiatan ini juga memang sejalan dengan program DKPP Jabar seperti yg diungkapkan Imron dari GKPP.

Halaman:

Editor: Dendi Sundayana

Sumber: Liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x